Menginjak puasa hari ke-18, tepatnya pada Minggu (9/4/2023) hari ini, tampak ratusan jemaah masih memenuhi Masjid Al-Falah Surabaya untuk berbuka puasa dan menuaikan salat Maghrib bersama.
Sembari menunggu adzan berkumandang, terdengar kajian yang disampaikan Drs. Fadhil Taslim yang mengisi kegiatan dakwah di dalam Masjid. Dalam kajian yang dibawakan salah satu anggota Lembaga Muhtadin tersebut, juga terdapat sesi tanya jawab untuk para jemaah.
Tak sedikit pula jemaah yang mengisi waktu menunggu berbuka selain mendengar kajian seperti melaksanakan salat Asar, membaca Al-Quran, ataupun sekedar berbincang-bincang dengan nada pelan.
Kemudian saat berakhirnya kajian yang menandakan waktu berbuka sudah semakin dekat. Para jemaah berbondong-bondong keluar dari dalam masjid untuk mengambil kurma dan teh hangat yang sudah disiapkan oleh para pengurus masjid.
Jupri, pengurus masjid Al-Falah Surabaya mengungkapkan untuk takjil dan makanan yang tersedia hari ini mencapai total 625 kotak. 75 hasil pemberian penyumbang, dan sisanya adalah produksi dari salah satu yayasan milik Al-Falah, yaitu Al-Falah Biz.
“Selama Ramadan itu untuk takjil dan nasi, memang diutamakan dari hasil masakan Al-Falah Biz. Dari sana juga untuk menu kan selalu berbeda-beda. Tetapi kita juga tetap menerima bagi yang ingin menyumbang,” jelas Jupri kepada suarasurabaya.net, sembari menunjukkan tumpukan nasi kotak yang akan dibagikan.
Dirinya menyampaikan, untuk target makanan dan takjil di akhir pekan rata-rata berkisar di 500 kotak. Sedangkan pada Senin-Jumat, kurang lebih ada 200 kotak.
Ketika adzan magrib sudah dikumandangkan, para jemaah yang berbekal kurma dan teh hangat pemberian pengurus masjid tadi, langsung menikmatinya bersama-sama di halaman masjid.
Usai membatalkan puasa dengan sajian sederhana, mereka kemudian kembali ke dalam masjid untuk menuaikan salat Maghrib berjamaah.
Sebelum ratusan jemaah tersebut mengambil nasi kotak yang disiapkan dengan rapi di sisi selatan masjid, tampak salah satu pengurus masjid membagikan kupon yang digunakan untuk menerima makanan.
Selanjutnya, halaman masjid pun kembali dipenuhi oleh para jemaah yang sedang menyantap makanannya, ditemani dengan hujan cukup deras di sekitar Masjid Al-Falah Surabaya.
Selain kegiatan berbuka yang selalu diadakan oleh pihak masjid, Jupri juga menambahkan bahwa 10 hari terakhir bulan Ramadan nanti, juga akan disiapkan santap sahur bersama yang makanannya dibuat langsung oleh para pemilik warung disekitar Masjid Al-Falah Surabaya.
“yah mudah-mudahan nanti 10 hari terakhir (Ramadan) itu biasanya lebih banyak,” harap Jupri untuk Ramadan kali ini. (abd/bil/iss)