Pria Ini Coba Selundupkan HP ke Lapas Sidoarjo, Diselipkan di Roti Tawar

Seorang pria berinisial IS coba menyelundupkan dua unit handphone (HP) ke dalam Lapas Kelas IIA Sidoarjo untuk adik kandungnya berinisial AC yang merupakan warga binaan kasus narkoba.

Imam Jauhari Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim mengungkapkan, peristiwa itu terjadi hari Kamis (15/6/2023) sekitar pukul 09.15 WIB.

“Pelaku IS menitipkan beberapa makanan. Termasuk di antaranya dua bungkus roti tawar,” ujar Imam dalam keterangannya, Kamis (15/6/2023).

Saat pemeriksaan barang, salah satu petugas lapas curiga dengan berat roti yang tidak normal dan bentuknya yang kurang rapi. Ketika roti itu dibongkar, ternyata terdapat dua unit HP di dalamnya.

“Handphone ditaruh di bagian tengah roti yang telah disobek,” sambung Prayogo Mubarak Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Kelas IIA Sidoarjo.

Prayogo menerangkan, untuk mengelabui petugas, IS juga menyertakan nasi dan lauk dalam paket yang dititipkan.

IS mengaku mendapatkan upah senilai Rp600 ribu untuk setiap ponsel yang berhasil diselundupkan. Namun, Prayogo tidak menerangkan siapa yang memberikan upah kepada IS.

Akibat aksinya itu, IS tidak dijerat pidana. Dia cuma masuk dalam daftar orang cekal dan tidak diberikan hak untuk berkunjung.

“Termasuk warga binaan berinisial AC yang terlibat langsung akan kami berikan sanksi. Dia ditempatkan di sel tutupan sunyi sambil menunggu proses BAP dan pemberian sanksi yang lain,” jelasnya.

Prayogo menambahkan, Lapas Kelas IIA Sidoarjo terus berusaha mencegah penyelundupan barang dari luar untuk warga binaan.

“Sebelumnya kami sudah mengantisipasi kepada seluruh warga binaan agar bersikap kooperatif demi menjaga keamanan dan ketertiban. Kami juga menyampaikan, jangan sampai memasukkan barang-barang terlarang, terutama senjata tajam bahkan narkoba. Jika ketahuan, akan kami tindak tegas,” tandasnya.(wld/saf/rid)