Jumat, 22 November 2024

Pertamina Sudah Salurkan 450 ribu Kiloliter untuk BBM Satu Harga

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Dwi Puja Ariestya Eksekutif Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) memberikan kata sambutan saat berada di Alor, NTT, Jumat (24/11/2023). Foto: Antara Dwi Puja Ariestya Eksekutif Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) memberikan kata sambutan saat berada di Alor, NTT, Jumat (24/11/2023). Foto: Antara

PT Pertamina Patra Niaga Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) melaporkan sudah menyalurkan 450 ribu kiloliter bahan bakar minyak (BBM) ke 503 lembaga penyalur BBM satu harga di seluruh Indonesia.

“Target kami yaitu 583 lembaga penyalur di tahun 2024 nanti, dan kini baru 503 lembaga penyalur yang terealisasi dari target tersebut,” ujar Dwi Puja Ariestya Eksekutif Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, di Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (24/11/2023).

Melansir Antara, hal itu disampaikannya usai menghadiri acara peresmian 11 lembaga penyalur BBM satu harga yang ada di NTT, dan juga di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Menurut dia, jumlah tersebut akan terus bertambah setiap tahunnya seiring dengan bertambahnya lembaga penyalur BBM satu harga di seluruh Indonesia.

“Dari tahun ke tahun semakin tinggi, karena semakin banyaknya lembaga penyalur BBM satu harga. Tugas kami adalah bisa memenuhi kebutuhan masyarakat melalui penjualan BBM satu harga itu,” kata dia lagi.

Sebagai informasi, kebijakan BBM Satu Harga merupakan program Pemerintah agar masyarakat di daerah 3T (terdepan, terpencil, dan tertinggal) di luar Jawa dapat menikmati harga BBM yang sama dengan di pulau Jawa, sehingga keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dapat terwujud serta dapat terwujud serta memberikan multiplier effect terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah.

Dwi menjelaskan, saat ini keberadaan lembaga penyalur BBM satu harga sudah sangat dinikmati oleh masyarakat di seluruh Indonesia.

Terhitung sejak tahun 2017 sampai saat ini Pertamina sendiri sudah menyalurkan 1.248.000 kiloliter BBM melalui titik-titik SPBU satu harga dan dipastikan akan terus meningkat.

“Harapan kami terus bertumbuh seiring dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ucapnya.

Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk menjaga dan meningkatkan penyaluran BBM tidak hanya di sejumlah titik yang sudah ada, tetapi di titik-titik lainnya sehingga masyarakat lebih mudah mendapatkan BBM satu harga.

Namun, upaya Pertamina menyalurkan BBM tidak ada artinya jika tidak sama-sama menjaga BBM tersebut. Karena itu lanjut dia butuh dukungan semua pihak, lanjutnya.

Dia menyatakan, dengan adanya lembaga penyalur BBM satu harga pihaknya berharap bisa berperan langsung dalam peningkatan penyediaan energi yang berkeadilan serta menggerakkan roda perekonomian di masyarakat 3T terutama Alor.(ant/Bil/faz)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
26o
Kurs