Perry Warjiyo Resmi Menjabat Gubernur Bank Indonesia sampai 2028

Mahkamah Agung (MA), pagi hari ini, Rabu (24/5/2023), mengambil sumpah jabatan Perry Warjiyo sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2023-2028.

Prosesi pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin M. Syarifuddin Ketua Mahkamah Agung berlangsung khidmat, di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta Pusat.

Di situ, Perry selaku Gubernur BI bersumpah tidak memberikan atau menjanjikan untuk memberikan sesuatu kepada siapa pun, baik secara langsung atau tidak langsung, dengan nama atau dalih apa pun.

Dia juga bersumpah akan melaksanakan tugas dan kewajiban Gubernur BI dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab.

“Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya untuk menjadi Gubernur BI langsung atau tidak langsung dengan nama atau dalih apa pun tidak memberikan atau menjanjikan untuk memberikan sesuatu kepada siapa pun juga,” ucapnya di hadapan Ketua MA.

Sekadar informasi, Perry Warjiyo adalah calon tunggal Gubernur BI periode 2023-2028 yang diusulkan Joko Widodo Presiden RI.

Sesudah melakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test), hari Senin (20/3/2023), Komisi XI DPR RI menyatakan Perry Warjiyo layak melanjutkan tugas sebagai nakhoda otoritas moneter Indonesia yang sudah diembannya dari tahun 2018.

Sebelum menjabat Gubernur BI, Perry bertugas sebagai Deputi Gubernur BI periode 2013-2018, dan pernah jadi Direktur Eksekutif International Monetary Fund (IMF) tahun 2007-2009.(rid/rst)