Sabtu, 23 November 2024

Perkerasan Landasan Pacu Selesai, Juanda Siap Layanai Pesawat Penerbangan Haji

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Pesawat Boeing yang dioperasikan Saudi Arabia Airlines terparkir di landasan pacu Bandara Internasional Juanda saat menunggu jemaah masuk pesawat. Foto: Wildan suarasurabaya.net

Bandara Udara Internasional Juanda telah menyelesaikan pengerjaan perkerasan landasan pacu atau overlay untuk menyambut pesawat penerbangan Haji berbadan lebar yakni Boeing 747 seri 400 berkapasitas 450 kursi penumpang yang dioperasikan oleh Saudi Arabia Airlines.

Sisyani Jaffar General Manager Bandara Internasional Juanda pengerjaan itu sudah berlangsung sejak pertengahan tahun lalu dan sudah selesai sesuai skala prioritas yang ditetapkan untuk pelayanan angkutan haji.

“Secara kontrak, seluruh paket pekerjaan akan selesai pada pertengahan Juni ini, namun saat ini untuk pekerjaan utama yang menjadi prioritas pelayanan Angkutan Haji sudah rampung semuanya dan landas pacu siap digunakan,” ujar Sisyani, Selasa (23/5/2023).

Dengan persiapan yang hampir tuntas itu, Bandara Juanda memastikan kesiapan untuk melayani penerbangan langsung atau direct flight pada Angkutan Udara Jemaah Haji tahun 2023.

Pelaksanaan Angkutan Haji tahun 2023 akan dimulai dengan periode embarkasi pada 24 Mei hingga 22 Juni 2023, serta periode debarkasi dimulai pada 4 Juli hingga 3 Agustus 2023.

Dalam Angkutan Udara Jemaah Haji 2023, Bandar Juanda bakal menerbangkan 36.983 jemaah yang berasal dari Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang tergabung dalam 84 kelompok terbang (kloter).

Kata Sisyani, jumlah kloter tahun ini meningkat jika dibandingkan dengan jumlah kloter yang diberangkatkan tahun lalu yakni sejumlah 38 kloter.

Untuk kloter pertama rencananya akan diberangkatkan pada Rabu (24/5/2023) pukul 09.15 WIB. Sedangkan dari sisi skema pelayanan, pemeriksaan keamanan calon jamaah Haji dan barang bawaannya dilakukan di Asrama Haji Sukolilo.

“Kami menugaskan 18 personel avsec atau SDM keamanan berlisensi dan menempatkan peralatan pemeriksaan keamanan di antaranya adalah 4 unit X-ray, yakni 2 unit X-ray bagasi dan 2 unit X-ray kabin serta 2 (dua) unit Walk Through Metal Detector (WTMD),” ujarnya.

Menurut Sisyani, pemeriksaan keamanan jemaah di Asrama Haji penting dilakukan untuk mencegah adanya prohibited item yang terbawa ke dalam pesawat udara.

“Dari sisi pelayanan di bandara, kami juga telah mengatur penempatan parkir pesawat dan pengaturan alur jemaah haji menuju pesawat,” jelasnya.(wld/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs