Jumat, 22 November 2024

Pengendara Becak di Jombang Meninggal setelah Tertimpa Tembok Roboh Akibat Angin Kencang

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Kondisi pagar dan tembok ruko yang ambruk akibat angin kencang di Jombang hingga menewaskan satu pengendara becak, Minggu (8/10/2023). Foto: Istimewa.

Seorang pengendara becak meninggal dunia setelah tertimpa tembok dan pagar rumah yang roboh akibat hembusan angin kencang di Bundaran Ringin Contong, Jalan KH Wahid Hasyim, Kabupaten Jombang.

Ipda Ken Wahyu Oetomo Kanit Turjawali Polres Jombang mengatakan peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB pagi tadi, Minggu (8/10/2023).

“Memang kondisi tembok sudah rapuh, itu bangunan tua menimpa pengendara becak dan korban meninggal di lokasi.” kata Ipda Ken Wahyu saat mengudara di Radio Suara Surabaya FM 100.

Korban yang belum diketahui identitasnya itu diperkirakan berusia sekitar 50 tahun. Pihak kepolisian pun berkoordinasi dengan BPDB Jombang untuk mengevakuasi jenazah yang tertimpa reruntuhan.

Setelah berhasil diangkat dari reruntuhan, jenazah laki-laki itu langsung dievakuasi ke RSUD Jombang.

“Korban tidak membawa identitas waktu dicek, tapi kalau dari warga sekitar informasinya pendatang,” ujar Ken Wahyu.

Selain menimpa pengendara becak, pagar dan tembok dari bangunan ruko (rumah dan toko) itu juga menimpa satu mobil yang terparkir di dekat bangunan. Sehingga mobil mengalami kerusakan.

Hingga saat ini polisi masih mencari keberadaan pemilik bangunan tersebut untuk dimintai keterangan.

“Pemilik bangunan belum bisa ditemukan karena memang informasinya bangunan tua dan seperti tidak berpenghuni,” tuturnya.

Ken Wahyu mengutarakan, kondisi cuaca di sejumlah wilayah di Kabupaten Jombang menjelang siang tadi memang diterpa angin kencang. Namun dia memastikan belum ada peristiwa serupa di wilayah lain.

“Untuk daerah lain alhamdulillah tidak ada laporan kejadian serupa. Dan alhamdulillah angin juga sudah mereda,” pungkasnya. (wld/ham)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs