Sabtu, 23 November 2024

Pemerintah AS Upayakan Strategi Lawan Islamofobia di Tengah Kritik Atas Israel

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Joe Biden Presiden Amerika Serikat. Foto: Kedubes Amerika Serikat di Jakarta

Joe Biden Presiden Amerika Serikat (AS) dan Kamala Harris Wakil Presiden mengumumkan, pemerintahannya akan mengembangkan strategi nasional untuk melawan islamofobia di AS.

Melansir dari  Antara, langkah ini diambil di tengah meningkatnya gelombang kritik dari warga muslim Amerika atas dukungan pemerintahan Biden terhadap serangan Israel di Jalur Gaza dan penolakannya untuk gencatan senjata dalam konflik Israel-Hamas.

Gedung Putih dalam pernyataannya mengatakan bahwa strategi itu akan dipimpin oleh Dewan Kebijakan Domestik dan Dewan Keamanan Nasional yang bekerja sama dengan para pemimpin masyarakat, advokat, anggota Kongres, dan pihak-pihak lainnya untuk melawan Islamofobia dan segala bentuk kebencian di AS.

“Pengumuman hari ini adalah langkah terbaru untuk membentuk kelompok antarlembaga guna meningkatkan dan mengoordinasikan upaya pemerintah AS dengan lebih baik dalam melawan Islamofobia, antisemitisme, dan bentuk-bentuk bias dan diskriminasi lainnya di Amerika Serikat,” kata Karine Jean-Pierre juru bicara Gedung Putih pada Rabu (1/11/2023) waktu setempat.

“Kami akan terus berupaya untuk memastikan setiap warga Amerika memiliki kebebasan untuk menjalani hidup mereka dengan aman dan tanpa rasa takut terhadap cara mereka berdoa, apa yang mereka yakini, dan siapa mereka,” sambungnya.

Sebelumnya, Joseph Czuba didakwa dalam kasus penikaman yang menewaskan Wadea Al-Fayoume, seorang anak laki-laki Muslim Amerika keturunan Palestina berusia 6 tahun dan melukai ibunya pada 14 Oktober 2023.

Pihak berwenang mengatakan para korban dijadikan sasaran karena beragama Islam. Pelaku disebut melakukan aksinya untuk menanggapi perang Israel-Hamas. (ant/feb/saf/ham)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs