Senin, 25 November 2024

Khofifah: Museum di Jatim akan Memanfaatkan Digital AI

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur waktu mengunjungi salah satu museum. Foto: Humas Pemprov Jatim.

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur menyebut pembangunan museum di wilayah Jatim bakal mengikuti perkembangan teknologi digital kecerdasan buatan atau artifificial intelegence (AI).

Menurutnya, museum memiliki peran membentuk masa depan yang berkelanjutan. Peran itu bisa dikolaborasikan lewat berbagai program yang berkaitan langsung dengan masyarakat.

Seperti sosial, budaya, ekonomi, pendidikan, hingga penelitian yang diselenggarakan museum-museum di seluruh dunia.

Di Jatim, banyak museum yang telah berdiri dan menjadi rujukan masyarakat khususnya para siswa siswi sekolah hingga para peneliti dunia.

Di antaranya, Museum Mpu Tantular (Sidoarjo), Museum HAM Omah Munir (Batu), Museum 10 November (Surabaya), Museum Siola (Surabaya), Museum Musik Indonesia (Malang), Museum Trowulan (Mojokerto).

Kemudian, Museum Airlangga (Kediri), Museum Trinil (Ngawi), Museum dan Makam Bung Karno serta Museum Penataran (Blitar), Museum dan Monumen Kapal Selam (Surabaya). Selain itu, juga terdapat Museum Angkut, Museum Satwa (Batu), dan Museum Sampoerna.

“Ini menunjukkan masyarakat Jatim sangat menghargai sejarah, pandai menjaga apa yang telah diperjuangkan para pendahulu atau nenek moyang kita. Pembangunan museum yang kreatif serta digital AI akan semakin membuat generasi penerus kita cinta sejarah,” tutur Khofifah, Kamis (18/5/2023).

Mantan Menteri Sosial RI itu melanjutkan, keberadaan banyak museum di Jatim membawa kesan sekaligus kebanggaan tersendiri bagi seluruh masyarakatnya.

Peninggalan sejarah, budaya yang terangkum secara detail dan terdokumentasikan dalam bentuk buku, foto hingga video memberikan pengetahuan bagi para generasi sekarang untuk lebih mencintai sejarah.

Sekadar informasi, hari ini diperingati sebagai Hari Museum Internasional, yang menurut Khofifah memiliki misi mulia di dalam menumbuhkan kesadaran masyarakat mengenai esensi dari museum.

“Museum bisa memiliki banyak peran dan fungsi sebagai sarana pertukaran dan pengayaan budaya, serta pengembangan rasa saling pengertian, kerja sama, dan perdamaian di masyarakat. Selamat Hari Museum Internasional, semoga kita semua bisa menyongsong masa depan berkelanjutan dengan bekal warisan budaya pengetahuan yang telah digariskan oleh para pendiri Bangsa dan Negara Indonesia,” jelasnya.(wld/rid)

Berita Terkait

Surabaya
Senin, 25 November 2024
35o
Kurs