Sabtu, 23 November 2024

Khofifah Ajak Petugas Haji Pastikan Pembinaan, Pelayanan dan Perlindungan pada Jemaah

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim bersama petugas haji Indonesia embarkasi Surabaya-Jawa Timur tahun 1444 H atau 2023 di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Kamis (11/5/2023). Foto: Risky suarasurabaya.net

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur (Jatim) mengajak seluruh petugas haji di Jatim untuk menjalankan tiga prinsip utama, yakni membina, melayani, dan melindungi seluruh jemaah haji.

Hal itu disampaikan Khofifah waktu menggelar apel kesiapan petugas haji Indonesia embarkasi Surabaya-Jawa Timur tahun 1444 H atau 2023 M di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Kamis (11/5/2023).

“Saya rasa apa yang menjadi ikrar mereka, bagaimana membina, melayani, dan melindungi, tadi saya sampai tiga kali sampaikan, itu adalah tugas utama dari petugas haji, apakah pembimbing ibadahnya, apakah layanan kesehatannya, apakah pada saat di Saudi dan seterusnya,” ucapnya.

Khofifah menegaskan bahwa tugas tersebut harus benar-benar dijalankan. Apalagi dalam ibadah haji tahun ini terdapat sebanyak 1700 lebih jemaah lanjut usia (lansia), yang mana hal tersebut berbeda dengan tahun sebelumnya.

“Tugas itu menjadi ringan kalau sinerginya dan kolaborasinya bagus. Oleh karena itu, bagaimana saling memberikan penghormatan dan penghargaan atas satu tugas dengan tugas yang lain, jangan merasa ada yang paling, semuanya punya peran yang sama, petugas kloter perannya juga nggak sederhana, petugas yang di Saudi perannya juga tidak sederhana, persiapan di asrama haji Embarkasi Surabaya juga perannya tidak sederhana, begitu juga bagi yang lainnya,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga menambahkan bahwa saat ini dari berbagai instansi vertikal, mulai dari imigrasi, bandara, hingga kantor kesehatan pelabuhan kelas satu, yang mempunyai peran strategis juga dalam persiapan haji, seluruhnya dipastikan sudah siap.

“Kami juga menyampaikan terima kasih pada Kanwil 2, minggu yang lalu pintu Rumah Sakit Haji sudah boleh dibuka akses ke asrama haji, ini penting karena dari proses pelayanan kesehatan tidak perlu harus disiapkan ambulans muter-muter. Jadi, dari asrama haji sudah langsung bisa mengakses gedung terbaru Multazam, itulah yang langsung mengakses seluruh layanan kesehatan baik jamaah maupun petugas,” paparnya.

Khofifah berharap, penyelenggaraan ibadah haji tersebut bisa berjalan dengan baik, dan seluruh jemaah hingga pe tugas diberikan kemudahan dari pemberangkatan hingga kepulangan.

“Mohon doa semua, mudah-mudahan lancar, sehat seluruh jemaah dan petugasnya, serta pulang semua menjadi haji mabrur,” pungkasnya.(ris/wld/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
28o
Kurs