Selasa, 11 Maret 2025

Kamala Harris: Terlalu Banyak Warga Palestina Terbunuh

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Kamala Harris Wakil Presiden AS berbicara KTT iklim PBB COP28 di Dubai pada 2 Desember 2023. Foto: AFP

Kamala Harris Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) mengatakan terlalu banyak warga sipil Palestina yang tewas disebabkan serbuan tentara Israel.

“Presiden Biden dan saya juga telah berkali-kali menjelaskan kepada pemerintah Israel secara terbuka dan pribadi: ketika Israel mempertahankan diri, yang penting adalah bagaimana caranya,” kata Harris dilansir dari Bloomberg, Minggu (3/12/2023).

“Amerika Serikat dengan tegas menyatakan bahwa hukum humaniter internasional harus dihormati. Terlalu banyak warga Palestina yang tidak bersalah terbunuh. Sejujurnya, skala penderitaan warga sipil, serta gambar dan video yang datang dari Gaza, sangat memprihatinkan,” imbuh Harris.

Pernyataan tersebut disampaikan Harris setelah pertemuan dengan para pemimpin Arab di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).

Harris mengatakan, AS sedang mencari sumber daya yang signifikan dari komunitas internasional untuk membantu membangun kembali Gaza pascaperang.

Pemandangan bangunan yang rusak di Gaza setelah gencatan senjata antara Israel dan Hamas berakhir pada Sabtu (2/12/2023). Foto: Reuters

Menurutnya, warga Palestina akan membutuhkan bantuan untuk membangun kembali rumah dan rumah sakit. Sementara pasukan keamanan Palestina harus diperkuat. Sebab mereka pada akhirnya memikul tanggung jawab atas keamanan di Gaza.

“Otoritas Palestina harus direvitalisasi, didorong oleh kemauan rakyat Palestina, yang akan memungkinkan mereka mendapatkan manfaat dari supremasi hukum, dan pemerintahan yang transparan dan responsif,” tegas Harris. (saf/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Tempat Laundry di Simo Tambaan

Kecelakaan Mobil Listrik Masuk ke Sungai

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Surabaya
Selasa, 11 Maret 2025
26o
Kurs