Jumat, 22 November 2024

Gubernur Jatim Dorong Pemantapan Ekosistem Belajar Mengajar di Kampung Inggris

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur saat melakukan kunjungan ke kampung Inggris Pare Kediri, Minggu (19/2/2023). Foto: Kominfo Jatim

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur (Jatim) mendorong pemantapan ekosistem pembelajaran dan pengajaran bahasa Inggris di Kampung Inggris, Pare, Kediri, Jawa Timur.

Dengan ekosistem yang terkelola dengan baik dan berstandar internasional, Khofifah optimistis kampung Inggris akan menjadi pusat rujukan pembelajaran bahasa Inggris, bukan hanya Jawa Timur dan Indonesia tetapi juga negara lain.

Melansir dari laman resmi Kominfo Jatim, lewat kunjungannya ke Kediri pada Minggu (19/2/2023) itu, ia ingin ada sinergitas yang dibangun antar seluruh elemen agar ekosistem yang menjadi modal dan kekuatan Kampung Inggris bisa dikokohkan.

Menurutnya, ekosistem tersebut bukan hanya dibangun di ruang kelas saja. Melainkan juga lingkungan dimana pelajar menimba ilmu bahasa Inggris yang harus dibentuk dan dikuatkan karakter dan mentalnya agar lebih menunjang pembelajaran serta karir selanjutnya.

“Maka butuh adanya ekosistem yang disepakati oleh semua pihak yang ada di lembaga kursus kampung Inggris ini, agar berbagai hal bisa dirumuskan regulasinya sehingga mengikat semua pihak,” tegasnya.

Gubernur Jatim itu menyarankan, agar pengelolaan lembaga kursus melakukan standarisasi pembelajaran yang diakui oleh lembaga internasional terkait. Karena banyaknya lembaga kursus, terdapat kemungkinan bahwa masing-masing memiliki standar serta kualitas yang berbeda.

Standarisasi itu akan menguatkan daya tarik kampung inggris untuk mencapai kelas dunia, ujarnya.

“Standarisasi sudah saatnya disiapkan secara komprehensif. Pemprov Jatim siap untuk memfasilitasi agar ke depan Kampung Inggris makin berkelas. Selanjutnya kita saling sinergi,” tambah Khofifah.

 Khofifah menyampaikan terima kasihnya atas kontribusi Kampung Inggris yang telah membantu meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pelajar Jatim. Bahkan banyak juga pelajar luar Jatim yang menimba ilmu di sana.

Muhammad Kalend Osen Tokoh perintis Kampung Inggris, memanfaatkan momen tersebut untuk berdialog dan menyampaikan masukan serta harapan demi kemajuan Kampung Inggris.

“Kami berharap semua saling bersinergi untuk menjaga keberadaan kampung Inggris. Jangan sampai ada lima tahun lagi Kampung Inggris tinggal cerita,” tambah Kalend.(abd/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs