Dishub Surabaya Urai Kepadatan Lalu Lintas di Lokasi Wisata Selama Libur Lebaran

Dinas Perhubungan Kota Surabaya menerjunkan 200 personel untuk siaga di lokasi wisata selama libur Lebaran 2023 setiap hari.

Tundjung Iswandaru Kepala Dishub Kota Surabaya membeberkan sejumlah kawasan wisata yang jadi fokus penjagaan. Mulai taman hingga tempat wahana.

“Nanti konsentrasinya di Terminal Osowilangun karena Purabaya sudah kewenangan Kemenhub (Kementerian Perhubungan), kemudian di tempat-tempat wisata mulai dari KBS (Kebun Binatang Surabaya), Kenpark (Kenjeran Park), Adventureland Romokalisari, Taman Suroboyo, Taman Prestasi, Alun-Alun Surabaya, dan Mangrove,” kata Tundjung, Sabtu (22/4/2023).

Terutama beberapa kawasan wisata yang membutuhkan konsentrasi penuh untuk menguraikan kepadatan kendaraan. Terdiri dari KBS, Alun-Alun Surabaya, Taman Prestasi, hingga kawasan wisata Pantai Kenjeran.

Termasuk lokasi yang berpotensi disalahgunakan juru parkir liar. Ia memastikan jukir liar akan ditindak.

“Total petugas yang diterjunkan untuk kawasan itu setiap harinya sekitar 200 personel. Terutama konsentrasi parkir ketertiban di KBS karena banyak ditengarai jukir (juru parkir) liar yang memanfaatkan situasi. Jadi kita antisipasi dan bekerjasama dengan Polrestabes Surabaya untuk melakukan penindakan terhadap jukir liar,” tegasnya.

Tundjung juga mengingatkan, ada alternatif lokasi parkir atau penitipan kendaraan selama libur cuti bersama dan Idul Fitri 1444 H bagi warga yang mudik lebaran.

Tempat pakir itu bisa dipakai untuk menitip kendaraan saat pergi ke kawasan wisata.

“TIJ (Terminal Intermoda Joyoboyo) bisa untuk parkir para pengunjung KBS. Kemudian penjagaan di kawasan Segitiga Emas Surabaya (Tunjungan, Praban, Blauran),” ujarnya.

Di antaranya, Park and Ride Mayjen Sungkono, Parkir Genteng Kali, Parkir Kertajaya, Parkir Adityawarman, Parkir Arif Rahman Hakim, dan TIJ.

“Ada 6 lokasi yang menjadi alternatif penitipan kendaraan, masyarakat bisa memanfaatkan lokasi tersebut. Tarif yang dikenakan flat/hari, kecuali di TIJ yang mengenakan tarif progresif,” jelasnya.

Tarif parkir flat/hari di Park and Ride Mayjen Sungkono, Parkir Genteng Kali, Parkir Kertajaya adalah adalah Rp3.000 untuk sepeda motor dan Rp8.000 untuk mobil.

Sementara tarif parkir flat/hari di Parkir Adityawarman Parkir Arif Rahman Hakim adalah adalah Rp2.000 untuk sepeda motor dan Rp5.000 untuk mobil.

Selanjutnya, tarif parkir progresif di TIJ adalah Rp2.000 untuk sepeda motor selama 2 jam pertama, 1 jam berikutnya dikenakan tarif Rp500 hingga per hari sebesar Rp10.000. Untuk mobil, Rp3.000 selama 2 jam pertama, 1 jam berikutnya dikenakan tarif Rp 1.000 hingga per hari sebesar Rp20.000.

Sementara Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya menginstruksikan, penjagaan di kawasan wisata yang berpotensi terjadi insiden harus jadi perhatian.

“ Tetap ada keamanan dan keselamatan, terutama Romokalisari Adventure lebih hati-hati. Kan ada perahunya,” tandasnya. (lta/iss)