Jumat, 22 November 2024

Cegah Jalan Pecah Lagi, PDAM Diminta Pasang Pipa Baru serta Sedot Lumpur

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Baktiono Ketua Komisi C DPRD Surabaya. Foto: Meilita suarasurabaya.net

Komisi C DPRD Surabaya meminta Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada memasang pipa baru dibarengi dengan penyedotan lumpur. Hal itu untuk mencegah terulangnya peristiwa jalanan pecah

Baktiono Ketua Komisi C DPRD Surabaya menyebut, permintaan itu sebagai evaluasi terjadinya jalan pecah di kawasan Pasar Kembang, Surabaya, Selasa (1/8/2023) pagi.

“Memasang pipa itu sistemnya bukan digali dan dipasang. Saat ini pipa itu ditarik sampai ke tempat di kedalaman lima meter dan sampai endapan lumpur nanti ditarik,” kata Baktiono pada Kamis (3/8/2023).

“Di beberapa tempat aman-aman aja, tapi di situ (Pasar Kembang) terjadi sampai muncul lumpur, karena tanah cukup padat. Itu karena sejak puluhan atau ratusan tahun sampai sekarang banyak dilalui kendaraan-kendaraan, dan itu jalanan umum,” imbuhnya.

Guna mencegah pecahnya jalanan berulang, pemasangan pipa di sisi jalan lain, menurutnya harus memperhitungkan volume pipa yang akan dipasang. Selain itu, juga mengurangi volume tanah yang akan dialiri pipa.

“Misalnya, kalau lumpur sambil ditarik dan volumenya disedot. Sehingga, bisa menambah kecepatan penarikan sampai ke tujuan dan untuk mengurangi kepadatan di tanah itu. Dengan begitu, tidak muncul lagi yang terjadi di Pasar Kembang,” jabarnya.

Baktiono menambahkan, sejumlah evaluasi itu sudah disampaikan saat rapat dengar dengan PDAM Surya Sembada, Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang), dan Dinas Perhubungan.

Diberitakan sebelumnya, aspal di Jalan Pasar Kembang, Surabaya meledak imbas penanaman pipa baru PDAM di bawah Flyover Pasar Kembang pada Selasa (1/8/2023) sekitar pukul 05.30 WIB.

Arief Wisnu Cahyono Direktur Utama PDAM Surya Sembada sudah meminta maaf dan mengembalikan kondisi jalanan tersebut sebelum pukul 22.00 WIB.

Imbas kejadian itu, tim kontraktor harus membuat jalur pipa baru untuk meminimalisir risiko yang lebih besar.(lta/saf/rid)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs