Jumat, 22 November 2024

BRIN Rencanakan Pengembangan Nuklir untuk Pembangkit Listrik

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Mego Pinandito Deputi Bidang Kebijakan Pembangunan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) saat ditemui di Jakarta, Senin (21/8/2023). Foto: Antara

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) saat ini sedang mematangkan strategi pengembangan energi nuklir untuk digunakan pada pembangkit listrik di Indonesia.

“Salah satu yang juga bisa memberikan suplai listrik yang sangat stabil, kemudian bisa punya umur yang cukup panjang, itu adalah energi nuklir,” kata Mego Pinandito Deputi Bidang Kebijakan Pembangunan BRIN dilansir Antara, Senin (21/8/2023).

Mego menyebut teknologi nuklir sebagai salah satu energi baru dan terbarukan sudah dibahas oleh pemerintah.

Dia menyatakan saat ini jajarannya sedang menyiapkan segala hal yang dibutuhkan, mulai dari sumber daya manusia (SDM), teknologi, hingga penetapan wilayah.

“Teknologinya juga kita harapkan mendapatkan teknologi yang terbaik, dengan risiko yang paling kecil, efektif, dan efisien untuk diterapkan di Indonesia dengan sifat-sifat di Indonesia yang negara kepulauan, kemudian dengan sifat musim-musimnya dan sebagainya,” ujarnya.

Adapun bantuan pihak asing sangat dibutuhkan dalam mengembangkan tenaga nuklir di Indonesia, sehingga Mego berharap ada kebijakan yang dapat mendukung  pengembangan tersebut.

Menurut dia, Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) adalah infrastruktur yang penting sebab Indonesia yang tergolong sebagai negara terbesar kelima memerlukan pasokan listrik yang besar dan PLTN dapat memenuhi hal tersebut dengan menghasilkan polusi yang lebih rendah.

“Hampir sangat sedikit polusi udara atau emisi gas (dari PLTN) itu yang dihasilkan. Itu sangat sedikit,” tandas Mego. (ant/bnt/saf/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs