Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) lewat Stasiun Geofisika Pasuruan menganalisa aktivitas kegempaan di wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), selama periode tahun 2023.
Keterangan tertulis yang diterima suarasurabaya.net, total tercatat selama tahun 2023 telah terjadi 5086 kejadian gempabumi, dan 39 diantaranya dirasakan masyarakat.
“Gempa yang terjadi di wilayah Jawa timur dan sekitarnya di dominasi oleh gempa dengan magnitudo kurang dari 2,9 sebanyak 3570 kejadian, magnitudo lebih dari 3,0 kurang 3,9 sebanyak 1358 kejadian dangempa dengan mangitudo kurang 5 dan 5,9 sebanyak 13 kejadian. Serta gempa dengan magnitudo lebih dari 6 sebanyak tiga kejadian,” tulis Stasiun Geofisika Pasuruan dalam keterangan resminya, Minggu (31/12/2023).
Dalam keterangannya, Stasiun Geofisika Pasuruan mencatat kejadian gempa bumi paling banyak terjadi di bulan Oktober, dimana jumlahnya mencapai lebih dari 530 kejadian, dimana tiga diantaranya dirasakan.
Sementara kejadian gempa paling banyak dirasakan terjadi pada bulan Januari, dengan total keseluruhan 338 kejadian.
“Sedangkan berdasarkan kedalaman, gempabumi dangkal dengan kedalaman kurang dari 60 km sebanyak 4376 kejadian, kedalaman menengah sumber gempa kurang dari 60 dan 300 km, sebanyak 694 kejadian dan gempabumi dalam lebih dari 300 km sebanyak 16 kejadian,” jelas keterangan tersebut.
Adapun mayoritas gempa yang tercatat sepanjang tahun 2023 itu, terjadi di wilayah laut Jawa bagian selatan.
Berikut Rincian Gempa per bulan berdasarkan analisa kegempaan Stasiun Geofisika Pasuruan di wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), selama 2023:
- Januari 338 kejadian gempa, 9 dirasakan
- Februari 387 kejadian gempa, 2 dirasakan
- Maret 388 kejadian gempa, 4 dirasakan
- April 443 kejadian gempa, 1 dirasakan
- Mei 369 kejadian gempa, 5 dirasakan
- Juni 399 kejadian gempa, 5 dirasakan
- Juli 451 kejadian gempa, 3 dirasakan
- Agustus 449 kejadian gempa, 5 dirasakan
- September 424 kejadian gempa, 0 dirasakan
- Oktober 530 kejadian gempa, 3 dirasakan
- November 432 kejadian gempa, 1 dirasakan
- Desember 437 kejadian gempa, 1 dirasakan. (bil/iss)