Jumat, 22 November 2024

Angkatan Laut Indonesia Terkuat Ke-4 di Dunia

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Kapal pemburu ranjau baru yang telah diresmikan oleh Laksamana TNI Muhammad Ali Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) di Dermaga Madura Ujung Koarmada II, Senin (14/8/2022). Foto: Risky suarasurabaya.net Kapal pemburu ranjau baru yang telah diresmikan oleh Laksamana TNI Muhammad Ali Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) di Dermaga Madura Ujung Koarmada II, Senin (14/8/2022). Foto: Risky suarasurabaya.net

Indonesia merupakan negara kepulauan yang lautnya terbentang luas. Hal ini menjadi modal untuk mengasah kekuatan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut-nya.

Rilis Direktori Dunia Kapal Perang Militer Moderen atau World Directory of Modern Military Warships (WDMMW) baru-baru ini menunjukkan peringkat kekuatan TNI AL dibanding angkatan laut negara lain di dunia.

Angkatan Laut Indonesia menduduki peringkat ke-4 Kekuatan Angkatan Laut Global 2023 setelah Amerika Serikat, Tiongkok, dan Rusia.

Dari 36 negara yang disurvei, Indonesia menduduki peringkat keempat dengan True Value Rating (TvR) sebesar 137,3 poin.

Posisi pertama Skor TvR tertinggi yang dapat dicapai adalah 323,9 yang saat ini dipegang oleh Angkatan Laut Amerika Serikat (USN). Di bawah Amerika terdapat China dengan skor TvR 319.8.

Peringkat ketiga diduduki Rusia dengan skor TvR 242.3 Menyusul Rusia, Indonesia menempati peringkat 4 dengan skor TvR 137.3.

WDMMW mencatat Indonesia memiliki 243 armada tempur laut per Juli 2023, dengan rincian sebagai berikut:

  • 4 kapal selam
  • 7 fregat (kapal perang yang biasa digunakan untuk patroli samudra, pengawalan armada dagang dan tanker di daerah rawan)
  • 25 korvet (kapal perang kecil)
  • 9 kapal peledak/penyapu ranjau (mine warfare)
  • 168 kapal patroli lepas pantai
  • 30 kapal tempur amfibi

Sebagai informasi, WDMMW menggunakan formula dengan memperhitungkan nilai-nilai kekuatan tempur dari 36 negara di dunia.

Hal itu mencakup modernisasi, dukungan logistik, serta kemampuan serangan dan pertahanan. Kekuatan tersebut tidak hanya dinilai dari jumlah total kapal perang atau kapal selam, tetapi juga kualitas dan campuran inventaris secara umum. Dari perhitungan itu, dapat dihasilkan ‘True Value Rating’ (peringkat nilai sejati/TvR).

TVR sendiri yakni indikator penilaian kekuatan militer berdasarkan jumlah alat tempur, dukungan logistik, kemampuan serangan, kemampuan pertahanan, dan lain-lainnya.(iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs