120 Ribu lebih Pemudik Bakal Padati Pelabuhan Tanjung Perak, Puncaknya H-4 Lebaran

Jumlah pemudik menggunakan transportasi kapal di Pelabuhan Tanjung Perak tahun ini diprediksi naik 16,5 persen dibanding 2022 lalu.

Dhany Rachmad Agustian General Manager Kalimas dan Gapura Surya Nusantara (GSN) Pelindo Sub Regional Jawa menyebut, periode Lebaran tahun lalu, rata-rata jumlah penumpang arus mudik 11 ribu orang tiap hari.

“Kalau untuk arus balik tidak bisa diprediksi. Tapi biasanya, H+7 (Lebaran), karena rata-rata penumpang kapal didominasi pekerja sektor non formal. Jadi punya keleluasaan waktu, bisa lebih panjang dibanding yang kerja di sektor formal,” jelas Dhany ditemui di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Selasa (11/4/2023).

Sementara total selama masa angkutan mudik tahun lalu, tercatat 120 ribuan orang yang menggunakan transportasi kapal di Pelabuhan Tanjung Perak. Tahun ini diprediksi akan lebih banyak. Sementara jumlah rata-rata penumpang kapal tiap bulan tahun ini berkisar 34 ribuan.

“Tahun ini kami prediksi lebih dari kemarin,” katanya lagi.

Sementara jumlah armada kapal, akan ada 40 unit yang beroperasi dengan tujuan rata-rata ke Indonesia Timur dan Kalimantan.

“Indonesia Timur dan Katim dan Kalsel. (Jumlah itu) ada penambahan dua unit dibanding tahun lalu. Karena prediksi kita ke Indonesia Timur, tujuan Makassar paling dominan dibanding pelabuhan lain. (Tujuan paling ramai) Makassar, Balikpapan, ketiga Sampit, keempat NTB,” bebernya.

Seluruh kapal dipastikan laik layar. Dhany menyebut, Pelindo sudah menyiapkan berbagai fasilitas mulai H-15 hingga H+15 Lebaran.

“Kami sudah menambah CCTV yang selama ini 65 unit kami tambah sekitar 8 unit lagi untuk menjamin keamanan penumpang. Kami melakukan perbaikan-perbaikan fasilitas yang ada di ruang tunggu sementara, kita penambahan fasilitas mulai kipas angin dan ruang tunggu perokok dan kebersihan toilet,” pungkasnya. (lta/ihz/ipg)