Zelensky: Hasil Panen Gandum Ukraina Turun Dua Kali Lipat

Perang Rusia di Ukraina menyebabkan hasil panen gandum Ukraina turun dua kali lipat dari panen sebelumnya. Hal tersebut disampaikan oleh Volodymyr Zelensky Presiden Ukraina.

“Panen Ukraina tahun ini terancam turun menjadi dua kali lipat dari panen sebelumnya,” ujar Zelenskiy dalam akun Twitternya, Minggu (31/7/2022) dikutip Antara dari Reuters.

Ukrainian harvest this year is under the threat to be twice less. Our main goal — to prevent global food crisis caused by Russian invasion. Still grains find a way to be delivered alternatively. Watch a new episode of @United24media «Yep, this is Ukraine»: https://t.co/JvaqQcnXb3 pic.twitter.com/hBxuvjlFWc

— Володимир Зеленський (@ZelenskyyUa) July 31, 2022

“Tujuan utama kami yaitu untuk mencegah krisis pangan global yang disebabkan oleh invasi Rusia. Kami mendapatkan jalan untuk mengirimkan gandum,” kata dia.

Sebagai informasi, Ukraina merupakan salah satu produsen gandum dan biji-bijian utama dunia, dan saat ini tengah berjuang untuk mengakhiri blokade Rusia di pelabuhan Laut Hitam yang telah menghantam ekspor biji-bijian negara itu.

Rusia dan Ukraina sendiri di bawah pengawasan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Istanbul, Turki, pada Jumat (22/7/2022) lalu telah menandatangani sebuah kesepakatan untuk melanjutkan pengiriman gandum, bahan pangan, dan pupuk Ukraina dengan aman ke pasar internasional.

Perjanjian tersebut menyediakan jalur aman bagi kapal-kapal yang membawa biji-bijian dari tiga pelabuhan Ukraina selatan.

Oleksandr Kubrakov Menteri Infrastruktur Ukraina, pada Jumat (29/7/2022) lalu, saat berada di salah satu pelabuhan tersebt menyatakan siap untuk memulai pengiriman gandum. Ia berharap kapal pertama akan berangkat pada akhir pekan ini. (ant/bil/iss)