Ubaya Mantapkan Nilai Kebhinekaan, Teknologi, dan Geopolitik Bersama Lemhanas

Universitas Surabaya (Ubaya) kembali menggelar stadium general, kali ini dengan tema “Dinamika Kebangsaan yang Bhinneka, Teknologi, dan Geopolitik Dunia” di Gedung Perpustakaan Ubaya, pada Kamis (1/12/2022).

Benny Lianto Rektor Ubaya, mengatakan bahwa acara itu diadakan untuk memberi pengetahuan dan inspirasi pada akademisi yang ada di Ubaya.

“Terutama pada topik-topik terkait dengan perubahan teknologi, perubahan geopolitik dunia, dan juga tentang isu-isu kebangsaan,” ucapnya.

Menurutnya, banyak permasalahan global yang terjadi di hampir seluruh dunia, membutuhkan peran pemimpin yang mampu mengelola dinamika dan geopolitik Internasional dan domestik.

“Oleh karena itu, apa yang harus kita lakukan di dalam perubahan-perubahan geopolitik dunia itu, yang dibahas pada diskusi hari ini,” ucapnya.

Sementara itu, Andi Widjajanto Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Republik Indonesia, sekaligus pemateri dalam stadium general Ubaya mengatakan, dalam hal teknologi, saat ini Indonesia perlu melakukan transformasi digital.

“Pertarungan selanjutnya ada di bidang teknologi. Kita harus fokus pada transformasi digital supaya kemunculan media sosial tidak menggerus nilai-nilai bangsa,” ucapnya.

Ia mengatakan bahwa, hal itu menjadi tantangan bagi generasi muda sekarang untuk menatap Indonesia dalam kancah dunia ke depan.

Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa ada beberapa transformasi lagi untuk mencapai Indonesia emas, yakni ekonomi hijau, ekonomi biru, dan Ibu Kota Nusantara.

“Sebagai harapan baru di Indonesia yang bisa membuat nanti perpaduan antara bonus demografi dengan transformasi, untuk membuat Indonesia makin cepat melompat ke depan,” pungkasnya.(ris/dfn/ipg)