Minggu, 3 November 2024

Tiga Sepeda Motor dan Suku Cadang Mobil di Ruko Kedungdoro Terbakar Habis

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Dedik Irianto Kepala DPKP Kota Surabaya, Jumat (23/9/2022). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Seluruh material suku cadang mobil dan tiga unit sepeda motor ludes dalam peristiwa kebakaran rumah toko (ruko) di komplek Kedungdoro nomor 50 Kota Surabaya, Jumat (23/9/2022) malam. Pembasahan dinyatakan selesai usai dua jam lebih sejak awal kejadian.

Dedik Irianto kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya membenarkan, seluruh isi ruko terbakar habis.

“Tiga lantai habis, tiga motor juga. Pembasahan selesai pukul 20.21 WIB,” kata Dedik saat ditemui awak media, Jumat (23/9/2022).

Sebelumnya, petugas sempat menyatakan api pokok padam (APP) pukul 18.36 WIB, namun kobaran api muncul kembali di lantai tiga. Dedik menambahkan, saat itu petugas juga belum berhasil mengakses lantai tiga. Meski, mobil Bronto Skylift 42 di lokasi dikerahkan untuk pemadaman api dari belakang ruko, masih ada api yang bersembunyi di dalam lantai tiga.

“Tadi sekitar pukkul 18.00 WIB api gede sekali soalnya, jadi kita mainkan Bronto Skylift 42 dan APP 18.36 WIB. Tapi lantai tiga banyak material kertas-kertas. Saat itu petugas belum bisa mengakses lantai itu (tiga). Ternyata ada api tersembunyi karena bahan-bahan banyak di sana,” paparnya.

Saat kobaran api kembali muncul melalui lantai tiga dan kepulan asap pekat lagi, Dedik membenarkan petugas sempat berhenti melakukan pembasahan karena harus mencari akses.

“Jadi tadi di lantai 3 itu tidak ada akses keluar. raknya mepet di jendela teman-teman masuk dari tangga tidaj bisa masuk, karena api nyala kita berhentikan dahulu, kita pecah kaca untuk akses masuk,” terangnya.

Meski belum mengetahui pasti, lanjut Dedik, dirinya menduga titik awal munculnya api di lantai dasar.

“Polisi saja nanti yang nyari, nunggu polisi. Tapi kita curiga di lantai dasar karena terbakar habis bahkan 3 motor. Pas petugas datang, rolling door terkunci,” tambahnya.

Kesulitan akses dan banyaknya material mudah terbakar menyebabkan api dengan cepat melalap habis seluruh isi ruko.

“Jadi gini, itu suku cadang, kan, ada packing apa dari karet-karet itu sulit dipadamkan. Awalnya kita curiga bau ban terbakar, ternyata tidak ada. Lantai tig itu juga gudang rak-raknya itu sap-sap gitu disekat-sekat jadi apinya sulit padam,” tambah Dedik.

Tapi pihaknya memastikan api tidak sampai merambat ke ruko lain meski letaknya berhimpitan.

“Kita langsung blokir dahulu perambatannya tadi. Sebelah-sebalah tidak ada, kebetulan kanan kosong masih dikontrakkan, kiri kita paksa buka agar tidak panas, aman semua,” pungkasnya.

Pantauan suarasurabaya.net di lokasi, sekitar pukul 20.21 WIB petugas menyayakan proses pembasahan selesai. Total ada 19 unit mobil PMk termasuk dua Bronto Skylift 42 diterjunkan. (lta/iss)

Bagikan
Berita Terkait

Surabaya
Minggu, 3 November 2024
26o
Kurs