Jumat, 22 November 2024

Terekam Video, Guru Salah Satu SMP di Surabaya Memukul Siswanya

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Tangkapan layar video guru salah satu SMP di Surabaya memukul siswanya. Foto: Tangkapan Layar

Aksi seorang guru memukul muridnya di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Surabaya terekam dalam video berdurasi tiga detik yang tersebar melalui pesan WhatsApp.

Reni Astuti Wakil Ketua DPRD Surabaya membenarkan bahwa aksi pemukulan siswa oleh guru itu terjadi di Surabaya setelah mendapatkan konfirmasi dari Dinas Pendidikan Kota Surabaya.

“Video itu tersebar dan sampai ke saya. Kemudian saya cek kebenarannya ke Dispendik (Dinas Pendidikan). Dispendik tahunya juga dari saya dan langsung mereka cek. Ternyata benar (terjadi) di Surabaya,” ujarnya, Sabtu (29/1/2022).

Reni menyayangkan aksi guru di dalam video itu. Menurutnya, apa pun alasan guru itu memukul siswanya, menurutnya itu jelas merupakan tindakan yang sangat salah dan harus mendapat sanksi berat.

“Dengan memukul itu sudah kesalahan fatal dan harus disanksi berat,” ujarnya.

Dia pun menukil pasal 54 Undang-Undang 35/2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang 23/2002 tentang Perlindungan Anak, yang mengatur tentang kekerasan terhadap anak di sekolah.

Kepada Dispendik Surabaya dan sekolah tempat peristiwa itu terjadi, Reni sudah meminta mereka segera mendatangi orangtua dan meminta maaf secara terbuka.

“Anak ini harus dilindungi jangan sampai ada trauma dan psikis. Harus didampingi. Siswa lain yang ada di kelas itu juga harus dapat pendampingan agar tidak menimbulkan trauma,” katanya.

Menurutnya, bila memang ada perilaku anak yang kurang baik, harus dicari tahu apakah anak bersangkutan memiliki problem di rumah atau karena ada latar belakang tertentu.

“Harus dicari tahu agar bisa menjadi bahan evaluasi dan pembinaan bagi Dispendik secara keseluruhan untuk semua tenaga pendidik di Surabaya. Apapun alasannya, jelas itu salah. Anak itu punya hak dilindungi. Jangankan fisik, verbal saja tidak boleh,” katanya.(man/den)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs