Surabaya Fashion Parade Akan Libatkan 100 Desainer Termasuk 20 UMKM Surabaya

Gelaran fashion show tahunan Surabaya Fashion Parade akan melibatkan total sekitar 100 desainer, dengan 20 di antaranya merupakan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Surabaya.

Dian Apriliana Dewi Ketua Surabaya Fashion Parade mengatakan, 100 desainer itu tidak hanya berasal dari Surabaya, melainkan Jakarta dan kota-kota lain di Indonesia.

“Bahkan beberapa tahun terakhir ada desainer Thailand. Tapi karena Covid-19, jadi tidak terlibat lagi. Tahun ini akan terlibat, tapi ada satu dan lain hal, tidak bisa hadir. Kita harapkan tahun depan bisa,” kata Dian saat konferensi pers, Jumat (23/9/2022) kemarin.

Meski begitu, menurutnya seluruh desainer yang akan memamerkan karyanya akan tetap melewati proses kurasi.

“Desainer yang mau gabung banyak, tapi kita harus adakan kurasi yang betul-betul terlibat ini betul-betul terkurasi baik. Baik koleksinya, temanya, sesuai dengan yang kita tahun ini,” imbuhnya.

Dian menambahkan, tidak hanya desainer profesional yang akan diberikan ruang. Tetapi juga, desianer pemula termasuk sekitar 20 an UMKM Surabaya diajak berpartisipasi.

“Program ini memberi kesempatan pada UMKM, tapi tetap dengan kurasi, mangkannya ada pembinaan. Nanti ada sekitar 20 UMKM. Mereka rancangannya satu-satu,” tuturnya lagi.

Untuk memastikan kelayakan karya yang dipamerkan, SFP bekerja sama dengan Indonesian Fashion Chamber untuk melatih para UMKM Surabaya tersebut.

“Pembinaan itu sudah beberapa bulan ini. Karena fashion show itu yang utama styling. Sesuatu yang bagus tapi tidak distyling ya tidak bagus,” tegasnya.

Rencananya, karya dari 20 UMKM itu juga salah satunya akan diperagakan oleh Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya bersama Rini Indriyani Ketua PKK Kota Surabaya.

Selain 20 UMKM, menurut Dian juga akan ada perwakilan desainer tiap provinsi di seluruh Indonesia yang tergabung dalam komunitas.

Sebagai informasi, Surabaya Fashion Parade dijadwalkan akan digelar pada 5 sampai 9 Oktober 2022 di Convention Hall TP 3 lantai enam, dan Atrium Tunjungan Plaza 3. Total ada empat tema pakaian yang akan diperagakan secara bergantian per harinya. (lta/bil/iss)