Suami di Surabaya Tusuk Istri 6 Kali dengan Sajam di Tempat Kerjanya

Diduga karena cekcok masalah rumah tangga, seorang suami di Surabaya tega menusuk istrinya sebanyak enam kali di tempat kerjanya di dekat kolam milik PT Bumi Menara Internusa (BMI) Jalan Margomulyo, Tandes, Surabaya, Rabu (2/11/2022) sekitar pukul 08.05 WIB.

Kompol Danu Anindhito Kuncoro Putro Kapolsek Tandes saat dihubungi suarasurabaya.net membenarkan kejadian tersebut. Sebelum penusukan, diduga sempat terjadi cekcok antar keduanya yang sama-sama karyawan di perusahaan tersebut.

“Pelaku itu menunggu istrinya pada saat mau kerja, mau mengkonfirmasi sesuatu tapi jadinya malah ribut. Jadi sempat cekcok dan kemudian terjadi penusukan itu,” kata Danu, Rabu (2/11/2022) sore.

Dari keterangan dokter, lanjut Danu, LS (37 tahun) sang istri menderita enam luka tusuk di tubuhnya. Diduga pelaku memakai pisau dan obeng untuk melancarkan aksinya.

“Setelah kejadian itu istri dilarikan RS Mitra Keluarga Sukomanunggal karena luka tusuk cukup banyak dan dalam. Keterangan dokter ada luka tusuk di bagian dada tiga tusukan, perut, dan punggung kiri dua kali tusukan. Dua pisau, dan satu obeng yang diamankan oleh (polisi) di TKP (Tempat Kejadian Perkara, red) itu,” papar Danu.

Sementara itu, kata Kapolsek Tandes, pelaku seusai penusukan langsung berhasil diamankan karyawan dan Satpam perusahaan, sebelum diserahkan kepolisian.

“Si suami diamankan karyawan-karyawan karena kebetulan banyak yang baru mau masuk kerja. Ada security jadi habis kejadian langsung diamankan. Ada Bhabinkamtibmas juga,” terangnya lagi.

Hingga sore, RW masih diperiksa penyidik Polsek Tandes. Belum diketahui pasti penyebab penusukan itu, namun dugaan sementara dikarenakan masalah rumah tangga.

“Jadi masih dalam pemeriksaan awal. Untuk pelaku sama korban adalah suami istri mungkin ada keributan rumah tangga masih kami dalami, masih pendalaman oleh penyidik. Permasalahan apa baru akan kami dalami,” imbuh Danu.

Danu menjelaskan, Kepolisian juga akan mengecek rekaman seluruh kamera CCTV yang terpasang di sekitar lokasi kejadian.

“Masih kami dalami. Kita cek CCTV kesekuruhan dahulu supaya ceritanya juga nyambung. Sementara yang kami dapat TKP, tiga barang tadi,” pungkasnya. (lta/bil/ipg)