Pelajar SMP di Mojokerto Meninggal Dunia Usai Dikeroyok

Seorang pelajar SMP di Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto meninggal dunia setelah dikeroyok sekelompok pemuda di Desa Karangjeruk, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto pada Minggu sore (13/3/2022).

Korban yang berinisial H, menghembuskan napas terakhir, Selasa malam (15/3/2022) di RS Sakinah Mojokerto.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Fuad, reporter Maja FM di lapangan, korban dijemput oleh seorang remaja perempuan berinisial L (15), pelajar SMP di Kecamatan Puri, Minggu sore (13/3/2022).

“Korban dijemput sama si L pada Minggu sore kemudian diajak muter-muter. Kemudian di TKP ini tiba-tiba berhenti dan dikeroyok begitu saja,” ungkap Nanang salah satu perangkat desa di Kecamatan Puri yang mendampingi L, Rabu (16/3/2022).

Berdasarkan keterangan L, ada tiga sampai empat orang yang mengeroyok korban. Korban harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka lebam di bagian wajah dan benturan benda tumpul.

“Korban dua kali menjalani perawatan di RS Sakinah. Penanganan awal hanya dirawat bagian luarnya saja dan belum diketahui kalau ada luka pada bagian kepala dalam, lalu pada Senin (14/3/2022) pagi korban tidak sadarkan diri lalu dibawa ke RS lagi dan kondisinya sudah kritis,” jelasnya.

Hingga akhirnya, korban diyatakaan meninggal dunia pada Selasa (15/3/2022) malam.

Menurut Nanang, kasus ini sudah ditangani oleh pihak kepolisian.

Sementara itu, AKP Andaru Kasatreskrim Polres Mojokerto saat berusaha di konfirmasi terkait kasus pengeroyokan yang berakhir kematian ini belum merespon. Mulai dari dihubungi melalui sambungan telepon hingga WhatsApp.(fad/iss/ipg)