Aksi penipuan bermodus belanja online berhasil digagalkan karena kurir pengiriman mendengar laporan korban di Radio Suara Surabaya, Sabtu (5/2/2022).
Andik, penjual bahan minuman di Waru, Sidoarjo baru menyadari dirinya menjadi korban penipuan sesat setelah barang dagangannya senilai Rp11 juta diangkut mobil yang disewa penipu.
“Ada yang WhatsApp saya, katanya mau beli bahan minuman. Total pesanannya 23 dus seharga 11 juta rupiah. Kesalahan saya, menyerahkan barang sebelum mengecek mutasi rekening saya,” ujarnya, Sabtu malam.
Andik menjelaskan, awalnya dia percaya saja dengan pesan teks (WhatsApp) penipu yang mengaku sudah mengirim uang ke rekening Andik. Namun setelah barangnya dibawa pergi mobil sewaan pembeli, dia coba mengecek laporan mutasi rekeningnya lewat aplikasi bank. Ternyata tidak ada uang masuk. Dia pun panik dan segera meminta bantuan publik lewat Suara Surabaya.
“Barangkali bisa minta bantuan pendengar kalau melihat mobil Xenia W 1149 TJ. Barusan membawa barang saya. Tidak tahu dari aplikasi atau rental. Dia bawa barang dari pembeli saya. Pembeli saya kayaknya tidak benar. Ketika barang dibawa saya cek, ternyata tidak masuk,” kata dia.
Sepuluh menit kemudian, Ali Usman, pengemudi mobil rental itu menghubungi Suara Surabaya.
“Saya drivernya. Barangnya masih saya bawa, sepertinya minuman, 23 dus. Posisi saya masuk Tol Waru lagi, mau mengirim kembali barangnya ke penjual di Waru, Sidoarjo,” kata Ali Usman.
Ali menceritakan, awalnya dia mendapat orderan lewat aplikasi. Karena barangnya banyak, dia batalkan order itu. Pemesan lantas mengirim pesan WhatsApp, meminta Ali tetap mengambil barang itu. Pemesan menjanjikan Ali akan menambah ongkos kirimnya.
“Saya ditawari 300 ribu rupiah untuk mengambil barang dari Waru ke Sumput, Driyorejo, Gresik. Sudah saya tanya, Mbak, apa sudah beres proses pembayarannya, katanya sudah transfer. Setelah itu saya ke tempat pemilik barang, saya tanya ke penjual apa benar ini pemesannya, katanya benar. Lalu barang dimuat, sudah saya foto, saya berangkat,” ujar Ali.
Menurut pengakuan pembeli ke Ali, dari Driyorejo, barang itu akan dimuat mobil lain untuk dibawa ke Kediri.
Penyiar Suara Surabaya pun mempertemukan Ali dan Andik di udara. Andik minta Ali mengirim kembali barang dagangan miliknya dan akan menanggung ongkos pengiriman.(iss/den)