Sabtu, 23 November 2024

Pangeran Charles Naik Takhta Jadi Raja Inggris

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Ilustrasi Raja Charles. Foto: Reuters

Sepeninggal Ratu Elizabeth II yang wafat pada hari Kamis (8/9/2022) di Istana Balmoral, Skotlandia waktu setempat, Pangeran Charles naik takhta menjadi raja Inggris dengan gelar Raja Charles III

Takhta langsung diserahkan pada Charles tanpa upacara, namun, akan tetap ada sejumlah tahapan tradisi yang harus dilalui untuk secara resmi dinobatkan menjadi raja.

Pada hari Sabtu ini, Charles rencananya akan secara resmi diproklamasikan sebagai raja pada pertemuan Dewan Aksesi yang diadakan di Istana St James, diikuti oleh proklamasi di seluruh negara dalam pertunjukan kemegahan dan upacara tradisional Inggris.

Dalam pidato yang disiarkan di televisi Inggris pada Jumat (9/9/2022), pria 73 tahun ini merefleksikan janji ibunya yang diucapkan pada tahun 1947, ketika Elizabeth masih berusia 21 tahun, untuk mengabdikan hidupnya untuk melayani rakyatnya. Ini adalah sumpah yang Raja Charles III janjikan untuk ditiru sepanjang waktu yang Tuhan berikan kepadanya.

“Itu lebih dari sebuah janji: itu adalah komitmen pribadi yang mendalam yang mendefinisikan seluruh hidupnya. Dia berkorban untuk tugas,” katanya, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (10/9/2022).

“Di mana pun Anda tinggal di Inggris, atau di Alam dan wilayah di seluruh dunia, dan apa pun latar belakang atau kepercayaan Anda, saya akan berusaha melayani Anda dengan kesetiaan, rasa hormat, dan cinta, seperti yang saya lakukan sepanjang hidup saya,” tegasnya.

Charles dalam kesempatan tersebut mengatakan telah menunjuk putra sulungnya William sebagai Pangeran Wales yang baru, gelar yang telah disandangnya selama beberapa dekade dan secara tradisional dipegang oleh pewaris takhta. Sementara Kate Middleton istri William menjadi Princess of Wales, peran terakhir yang dipegang oleh mendiang Putri Diana.

Dia juga mengungkapkan cintanya kepada putra bungsunya Pangeran Harry dan istrinya Meghan, yang keluar dari peran kerajaan mereka dua tahun lalu menyebabkan pertengkaran mendalam di dalam keluarga dan memicu krisis besar dalam monarki.(dfn/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs