Jumat, 22 November 2024

Pangdam V Brawijaya dan BUMN Jatim Bantu Tangani Banjir di Kabupaten Malang

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Pangdam V Brawijaya, dan Satgas BUMN Jatim tinjau lokasi banjir bandang Malang didampingi Bupati Malang, Rabu (19/10/2022). Foto: Istimewa

Pangdam V Brawijaya dan Satgas Bencana BUMN Jawa Timur (Jatim), mengunjungi korban banjir bandang di Kabupaten Malang, tepatnya Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan hari ini, Rabu (19/10/2022).

Mayjen TNI Nurchahyanto Pangdam V Brawijaya mengatakan, ratusan pasukan telah dikerahkan ke lokasi bencana itu untuk membantu para korban terdampak.

“Kami meninjau langsung ke lokasi banjir bandang yang terjadi di Desa Sitiarjo ini. Saat kami menerima informasi ada bencana ini, kami dari TNI AD langsung turun ke lapangan. Sampai sekarang kami kerahkan 4 SSK pasukan, 10 kendaraan dan peralatan lainnya,” ujar Mayjen Nurchahyanto, di sela kunjungan.

Menurutnya, TNI AD berkewajiban membantu memulihkan, membersihkan rumah warga juga sarana dan prasarana umum yang terkena dampak banjir bandang, hingga kembali normal.

“Tugas kami membantu Pemkab Malang, untuk mengevakuasi warga, membantu pengiriman logistik dari titik logistik hingga di distribusikan ke warga. Kami telah mendengar laporan, jika sekarang situasi sudah terkendali. Saya cek langsung dan sekarang memang sedang proses pemulihan,” ujarnya.

Selain Pangdam V Brawijaya, Satgas bencana BUMN Jatim yang diwakili Direktur Utama (Dirut) PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER), turut ikut melakukan peninjauan lokasi, didampingi Sanusi Bupati Malang.

Mereka melakukan asesmen pascabanjir dengan observasi rumah-rumah warga dan berdialog dengan korban tentang bantuan pokok yang dibutuhkan. BUMN Jatim juga menyerahkan sembako sebanyak 1.500 paket, yang diterima secara simbolis Bupati Malang H Sanusi dan salah satu warga.

Didik Prasetiyono Dirut PT SIER mengatakan, bantuan itu berasal dari total 29 BUMN yang memiliki kantor pusat atau perwakilan di Jatim. Selain itu, Menteri BUMN juga meminta agar segera membantu korban bencana yang terjadi di beberapa daerah Jatim.

“Pada tahap pertama ini setelah rapat dipimpin Pak Dwi Satriyo Direktur Utama PT Petrokimia Gresik kami mengirim bantuan sebanyak 1.500 paket sembako, kepada korban banjir yang ada di Malang. Berikutnya, kami juga akan mengirim bantuan ke Blitar dan Trenggalek,” kata Didik.

“Bantuan ini adalah bentuk solidaritas dari BUMN yang ada di Jatim, kami juga sudah komunikasikan kepada PLN dan siap untuk melakukan upaya pemulihan jaringan listrik yang sampai tadi pagi kami tinjau bersama Pak Pangdam dan Pak Bupati masih dalam keadaan mati, akan sangat membantu warga,” imbuhnya

Sementara Sanusi Bupati Malang mengatakan, sebanyak tujuh alat berat sudah dikirim ke wilayah yang terdampak banjir. Salah satunya Kecamatan Sumbermanjing Wetan. Terkait kekurangan, lanjutnya, akan dievaluasi.

“Kami juga telah dirikan dapur umum, mengirim beras masing-masing kecamatan satu ton, air minum kemasan botol tiap kecamatan seribu botol, matras dan selimut. Nanti akan kita evaluasi apa kekurangannya. Pemkab juga akan mengirim mobil damkar untuk membersihkan lumpur bila kondisi cuaca sudah memungkinkan,” katanya. (lta/bil/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs