Disiplin tinggi serta patuh pada protokol kesehatan (prokes) secara ketat tetap utama dan wajib dijalankan segenap civitas akademika STTAL Surabaya. Meski berdasar evaluasi, STTAL Surabaya zero Covid-19.
Apresiasi pun disampaikan Laksamana Pertama TNI Dr. Ir. Avando Bastari, M.Phil., M.Tr.Opsla., Komandan Sekolah Tinggi Tehnologi Angkatan Laut (STTAL) Surabaya dan mengucapkan terima kasih atas keberhasilan semua civitas akademika STTAL menjaga protokol kesehatan, sehingga Covid-19 di STTAL zero (tidak ada yang terjangkit). Kondisi zero ini, juga tidak terlepas dari peran dua Bintara Kesehatan STTAL yakni Serma Rum Muji Sasmito dan Serda Apk Daryono dalam upaya penanganan pandemi Covid-19 di STTAL.
“Keberhasilan kita dalam menangani pandemi Covid-19 di STTAL ini tidak terlepas dari peran besar kedua Bintara Kesehatan STTAL tersebut dengan bersinergi dengan pihak terkait. Hal ini tentunya menunjukkan kedua personel Bintara Kesehatan STTAL walau dengan jumlah terbatas selalu profesional dalam setiap penugasan, ” terang Kadepperskerma STTAL, Letkol Laut (KH) Drs. Edy Widodo, M.Pd., Senin (24/1/2022).
Secara terpisah Serda Apk Daryono Bakes STTAL mengemukakan bahwa bila diibaratkan sebagai perang, perjuangan dalam melawan virus Covid-19 saat ini seperti dalam perang yang berlarut-larut yang sangat menguras tenaga, pikiran, mental, dan semangat juang. Perang ini juga butuh kewaspadaan, kecepatan sinergi, serta pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Kesadaran akan artinya kesehatan dimulai dari diri perorangan, kemampuan satuan, pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi tentunya bersinergi dalam penanganan Pandemi Covid-19 serta kerja sama yang bagus seluruh personil civitas akademika STTAL sehingga STTAL berhasil menjadi Zero dalam penanganan wabah Pandemi Covid-19, ” ujar Serda Apk Daryono.
Ditambahkan Letkol Laut (E) Sunarta, S.T., M.T., Kepala Departemen Akademik STTAL bahwa pada medio Januari 2022 sudah dimulai proses belajar tatap muka terbatas bagi seluruh mahasiswa STTAL di Kampus Prajurit Teknokrat STTAL Bumimoro Krembangan Surabaya, dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.(tok/iss/ipg)