Mudik Gratis Pelabuhan GSN ke Tanjung Priok, Sukseskan Momen Arus Balik

Nanang Afandi Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut menyampaikan, bahwa agenda mudik arus balik gratis dengan tujuan Tanjung Priok telah diikuti 177 pemudik di Pelabuhan Gapura Surya Nusantara (GSN), dan saat transit di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang diikuti sekitar 1000 orang.

“Data di GSN ada 177 orang di antaranya 37 pengguna motor dan 140 orang penumpang biasa, saat nanti di Pelabuhan Tanjung Emas akan diikuti 1000 orang lebih. Hari ini pemudik gratis naik kapal KM Ciremai yang berangkat sekitar pukul 17.00 WIB,” kata Nanang kepada suarasurabaya.net, Senin (9/5/2022).

Mudik gratis yang berlangsung di dua Pelabuhan GSN, Surabaya dan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang ini, merupakan program dari Kementerian Perhubungan Indonesia sebagai bentuk menyukseskan arus balik mudik Tahun 2022.

Alasan di balik mudik gratis bertajuk “Balik Gratis Sepeda Motor Naik Kapal Laut” ini kata Nanang, sebagai salah satu upaya pengurangan angka kecelakaan pengguna sepeda motor saat momentum mudik. Dirinya juga menerangkan, bahwa pemudik pengguna kendaraan motor dengan jarak tempuh antar provinsi saat momentum mudik berpotensi meningkatkan angka kecelakaan.

Nanang melanjutkan, selain keberangkatan mudik gratis dengan Kapal KM Ciremai pada Senin hari ini, pada Rabu (11/5/2022) juga akan berlangsung mudik gratis dengan Kapal KM Dobonsolo di Pelabuhan GSN dengan tujuan Jakarta.

“Persyaratannya bisa langsung dilihat di official instagram Kementerian Perhubungan @ditlala_kemenhub,” imbuh Nanang.

Persyaratan utama untuk mengikuti mudik gratis ini adalah dokumen KTP, sudah divaksin dosis satu, dua, dan booster. Lalu untuk yang membawa sepeda motor, hanya diperbolehkan mengisi bahan bakar maksimal satu liter saja.

“Masyarakat juga bisa langsung datang ke Pelabuhan GSN karena kita sudah menyediakan posko pendaftaran di sini,” terangnya.

Terkait pantauan jumlah saat arus balik di Pelabuhan GSN, Nanang menjelaskan sejak Selasa (3/5/2022) higga Senin hari inipada pukul 15.00 WIB, sudah ada 29 kapal yang berangkat.

Dengan total jumlah penumpang naik dari Pelabuhan GSN kurang lebih berjumlah 11.366 orang. Kata Nanang, dibanding tahun 2019 sebelum pandemi, jumlahnya baru mencapai 50 persen saat terjadi arus balik. Dibanding Tahun 2021, jumlah arus balik di Tahun 2022 sudah mengalami peningkatan sebanyak 319 persen.

“Karena di tahun 2021 memang masih terjadi pandemi, sehingga pembatasan sosial masih berlaku,” ujarnya.

Dengan rekapitulasi data yang sama, Nanang menyebut tujuan arus balik terbanyak didominasi dengan tujuan ke Makasaar, Sulawesi, Lembar NTB, dan Banjarmasin, Kalimantan.

“Rentang waktu arus mudik ini masih akan berlangsung hingga H+15 lebaran, dan peningkatan penumpang masih akan terus terjadi,” pungkasnya. (wld/bil)