Lurah Dukuh Pakis Akan Ajukan Perbaikan Darurat Bagi Warga yang Rumahnya Terdampak Kebakaran

Doni Wahyu Nugroho Lurah Dukuh Pakis, Kecamatan Dukuh Pakis, Kota Surabaya berjanji akan secepatnya mengajukan surat pengajuan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Surabaya, agar segera memperbaiki rumah yang rusak atau pembuatan rumah darurat untuk warga yang huniannya terdampak kebakaran pada Kamis (10/3/2022) pagi.

Sebanyak dua rumah terbakar habis, sementara satu rumah warga terbakar sebagian.

“Iya setelah ini kami juga bersurat untuk melaporkan kejadian ini ke Dinas PUPR Kota Surabaya agar segera ada perbaikan rumah secara darurat,” kata Doni yang ditemui di lokasi kebakaran.

Dia juga mengatakan, salah satu korban luka ringan yang mengalami luka sobek akan dievakuasi ke rumah sakit.

“Ini korban mau kita evakuasi ke rumah sakit karena ada luka sobek cukup dalam” terang Doni Wahyu.

Salah satu petugas pemadam kebakaran di lokasi mengatakan, api berhasil dipadamkan kurang dari setengah jam.

“Info awal kejadian sekitar pukul 09.05 WIB. Setengah jam kemudian berhasil dipadamkan,” katanya.

Petugas sempat mengalami kesulitan saat pemadaman karena gang sempit dan berada di permukiman padat penduduk. Kurang lebih 10 unit PMK diterjunkan untuk memadamkan kebakaran dari empat penjuru rumah yang terbakar.

Kebakaran diduga berasal dari kebocoran gas elpiji milik salah satu warga, Hadi Laksono yang kemudian merembet ke rumah di belakangnya.

“Awalnya saya ingin mengganti gas elpiji. Padahal kompor sudah dimatikan, tiba-tiba gas elpiji bocor,” kata Hadi saat ditemui di lokasi kejadian.

Hadi berusaha menutup tabung gas, tapi justru muncul kobaran api. Api kemudian dengan cepat menghabisi rumahnya hingga merembet ke rumah tetangganya yang ada di belakang karena jaraknya yang sangat berdekatan.(lta/dfn/rst)