Tim Intelkam Polrestabes Surabaya menggelendang lima orang diduga anggota gangster saat mereka melakukan siaran langsung di media sosial instagram. Mereka didatangi polisi di sebuah warung kopi di Jalan Dupak Bangunsari, Bubutan, Surabaya.
Penangkapan tersebut bermula saat anggota Sat Intelkam Polrestabes Surabaya melakukan patroli siber. Kemudian, polisi menemukan akun Instagram gangster Allstar sedang melakukan siaran langsung. Dalam siaran itu, mereka melontarkan kalimat provokasi kepada kelompok gangster lain.
Sementara itu, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan Kapolrestabes Surabaya membenarkan penangkapan anggota gangster itu. Namun, dia belum mengetahui informasi secara detailnya.
“Sudah dilaporkan informasi tentang penindakan terhadap masyarakat yang meresahkan dan muncul di konten-konten media sosial,” kata Yusep, ketika dikonfirmasi, Kamis (1/11/2022).
Yusep melanjutkan, pihak kepolisian kini tengah gencar dalam menangani perkara aksi tawuran di Surabaya. Petugas bakal menangkap seseorang yang membawa senjata tajam dan menakuti orang lain.
“Dengan maksud menindak, apabila ditemukan perilaku masyarakat atau oknum yang meresahkan, dalam bentuk tawuran maupun menyerupai geng dengan membawa perangkat sajam,” jelasnya.
Oleh karena itu, Yusep mengimbau agar para gangster tidak mengganggu kenyamanan masyarakat. Sebab, polisi tidak akan segan melakukan penangkapan kepada para pelaku.
“Kepada orangtua untuk ikut berperan serta, untuk sensitif melihat prilaku daripada putra-putrinya. Begitu juga para guru untuk dapat mengimbau,” ujar Yusep. (wld/bil/rst)