Kamis, 13 Maret 2025

Lebih dari 4000 Dokter dan Perawat Tinggalkan Zimbabwe

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Polisi berjaga saat protes dilakukan oleh dokter atas hilangnya pemimpin serikat mereka di Harare, Zimbabwe, Sabtu (14/9/2019). Foto: Reuters

Lebih dari 4000 tenaga kesehatan Zimbabwe secara berbondong-bondong meninggalkan negara tersebut dalam setahun terakhir.

Dr Paulinus Sikosana Kepala Dewan Layanan Kesehatan (HSB) mengatakan, ribuan tenaga kesehatan tersebut telah pergi sejak tahun 2021.

“Angka itu mencakup 1.700 lebih perawat yang mengundurkan diri tahun lalu dan 900 lebih perawat tahun ini,” katanya dikutip Antara dari Reuters, Minggu (20/11/2022).

Tenaga kesehatan menggelar aksi pada Juni 2022 yang menuntut pembayaran gaji dalam mata uang dolar AS lantaran inflasi semakin melemahkan mata uang lokal.

Dokter dan perawat di Zimbabwe telah menemukan pekerjaan, terutama di Inggris, sehingga menyebabkan sektor kesehatan Zimbabwe mengalami kesulitan dan rumah sakit lokal menghadapi krisis staf.(ant/gat/rst)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Tempat Laundry di Simo Tambaan

Kecelakaan Mobil Listrik Masuk ke Sungai

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Surabaya
Kamis, 13 Maret 2025
29o
Kurs