Jumat, 22 November 2024

Kuota Haji Indonesia Tahun Ini 100.051 Jemaah

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Umat muslim melakukan tawaf dengan jaga jarak saat jelang puncak ibadah haji di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (17/7/2021). Foto: Reuters/Ahmed Yosri

Cholil Qoumas Menteri Agama Yaqut menyampaikan, tahun ini Indonesia akan memberangkatkan 100.051 jemaah haji.

“Setelah dua tahun, kita tidak memberangkatkan jemaah haji karena Covid-19, Alhamdulillah atas ikhtiar dan doa kita semua, di tahun ini kita akan kembali memberangkatkan jemaah haji dengan kuota 100.051 jemaah dan 1.901 petugas,” ujar Menag, dalam sambutannya pada Peringatan Nuzulul Qur’an Tingkat Kenegaraan, di Jakarta, Selasa (19/4/2022) malam.

“Insya Allah akan kita berangkatkan di kloter pertama tanggal 4 Juni 2022,” sambungnya.

Menurut Menag, kepastian jumlah kuota haji ini menjadi salah satu kabar gembira yang perlu disampaikan kepada umat Islam Indonesia dalam peringatan Nuzulul Qur’an.

Sebelumnya Komisi VIII DPR RI dan Kementerian Agama pada Rabu (13/4/2022), menggumumkan kesepakatan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2022 atau 1443 Hijriah.

Dalam keterangan pers, di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Yandri Susanto Ketua Komisi VIII DPR RI mengatakan, BPIH rata-rara untuk musim haji tahun ini Rp81.747.844 per jemaah.

“Biaya haji yang ditanggung calon jemaah haji tahun 2022, sebanyak Rp39.886.009 per jemaah,” ujarnya.

Nominal tersebut ditetapkan sesudah melalui kajian dan pembahasan dalam serangkaian rapat kerja antara pemerintah dengan DPR.

Walau ada kenaikan biaya dibanding dua tahun lalu, legislator dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu menegaskan biaya haji tambahan tidak dibebankan kepada calon jemaah haji.

“Tambahan biaya jemaah haji lunas tunda tahun 1441 H/2020 M dibebankan kepada alokasi virtual account milik para calon jemaah haji tahun 2020 yang selama ini dikelola Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH),” ucapnya.

Seiring kenaikan biaya haji, pemerintah akan meningkatkan pelayanan kepada jemaah. Antara lain, jatah makan jemaah haji di Mekkah dan Madinah bertambah dari dua kali menjadi tiga kali per hari.

Seperti diketahui, Indonesia sudah dua tahun terkahir tidak memberangkatkan jemaah haji karena pandemi Covid-19.

Tahun ini, Kerajaan Arab Saudi kembali mengizinkan satu juta orang dari seluruh dunia untuk menunaikan ibadah haji, dengan sejumlah syarat seperti maksimal usia jemaah 65 tahun, dan sudah menerima suntikan vaksin Covid-19 dua dosis.(dfn/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
35o
Kurs