Jumat, 22 November 2024

Korban Kebakaran Toko Kelontong di Jalan Wedoro Ternyata Pendatang Baru

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Kebakaran toko klontong di Jalan Wedoro Masjid Surabaya pada Kamis (16/6/2022) pagi. Foto: Manda Roosa suarasurabaya.net

Korban kebakaran pom bensin mini di depan toko kelontong Jalan Wedoro, Waru, Sidoarjo pada Kamis (16/6/2022) pagi sekitar pukul 04.30 WIB, diketahui merupakan pendatang dan baru menempati bangunan tersebut sekitar enam bulan.

Hal ini ditegaskan, Kuncoro Prio Utomo Kepala RT 03 RW 06 Wedoro Timpian yang membenarkan jika yang bersangkutan baru menempati ruko tersebut sekitar enam bulan.

“Lantai satu digunakan sebagai toko sekaligus tempat tinggal. Sedangkan atasnya disewakan untuk kost, ” jelasnya kepada suarasurabaya.net di lokasi kebakaran.

Diakui Kuncoro dia tidak mengetahui nama penghuni toko kelontong tersebut.

“Kebetulan orangnya tertutup, dan sejak awal saya sudah meminta kelengkapan identitas tapi belum diserahkan, ” terangnya.

Beberapa waktu lalu, lanjut Kuncoro, pihaknya melakukan pendataan untuk sensus penduduk, dan meminta KTP yang bersangkutan namun tidak diserahkan.

“Mereka tidak bersahabat juga ke tim sensus dan kalau ada kejadian seperti ini kami juga kesulitan mendata, ” akunya.

Soal interaksi dengan warga yang lain, diakui Kuncoro penghuni tersebut jarang terlibat dalam kegiatan warga di Gang Kelinci ini. Yang terlihat hanya menjaga toko dan tidak kemana-mana.

Hal ini juga diakui Yudi, tetangga yang rumahnya persis di belakang toko. Meski sering berbelanja di toko tersebut, ia mengakui tidak tahu nama pemiliknya.

“Kita tahunya toko buka 24 jam, kalau bertemu hanya menyapa panggilan bapak saja, ” tuturnya.

Beberapa tetangga di kiri dan kanan toko tersebut juga tidak mengetahui nama dan asal penghuni tersebut.

“Yang saya tahu, ada anak usia kecil sekitar 4 tahun, ” tutur Yanti.

Di lokasi kejadian, pascakebakaran terlihat beberapa barang yang hangus akibat amukan si jago merah, ada kerangka sepeda motor, tumpukan gas elpiji, galon air mineral, beberapa debu yang menggunung yang diperkirakan dari abu sembako, sedangkan pompa bensin mini yang tepat berada di depan juga ikut hangus terbakar.

Seperti diketahui, kebakaran di Jalan Wedoro ini memakan dua korban meninggal dunia dan satu orang luka-luka.

Korban meninggal yaitu SH ibu dan W anaknya yang diperkirakan berusia empat tahun, keduanya ditemukan di kamar mandi. Sementara M korban adalah sang suami yang dilarikan ke RS Bunda.

Polisi sampai saat ini masih di lokasi kebakaran untuk olah TKP.(man)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
34o
Kurs