Kecelakaan yang melibatkan truk trailer dengan muatan kontainer dengan mobil Ertiga di simpang tiga Bungah, Kabupaten Gresik, Rabu (18/5/2022) pukul 12.30 WIB, menyebabkan satu orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka berat.
AKP Engkos Sarkosi Kasatlantas Polres Gresik pada Radio Suara Surabaya mengatakan, korban meninggal adalah pengemudi mobil Ertiga bernama Sudiono, warga Sembayat Kabupaten Gresik. Sementara untuk korban yang mengalami luka berat (LB) adalah pengemudi truk bernama Suwarno warga Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
“Pada saat kejadian, mobil Ertiga posisi sedang menyeberang dari arah Dukun dan truk dari arah Lamongan. Keduanya sama-sama mau mengarah ke Gresik,” ujarnya.
Saat ini, kedua korban baik yang mengalami luka berat maupun meninggal dunia, sudah ada di rumah sakit terdekat untuk dilakukan perawatan dan penanganan lebih lanjut.
Terkait penyebab kecelakaan yang sebelumnya disebutkan saksi di lapangan karena truk mengalami rem blong, Kasatlantas menambahkan, bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan dan olah TKP.
“Lokasinya memang bisa dibilang blind spot (titik buta), karena sebelumnya juga ada kecelakaan yang hampir serupa karena rem blong,” jelasnya.
Petugas sudah melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan akibat kecelakaan. Kabel Telkom yang sebelumnya juga ikut melintang menghalangi jalan karena terseret truk, juga sudah mulai dilakukan perbaikan.
Terkait evaluasi atas kejadian ini, Kasatlantas mengimbau pada pengguna jalan, khususnya saat melintas di simpang tiga Bungah untuk lebih waspada. Selain itu pesannya kepada perusahaan transportasi, agar selalu melakukan pengecekan terlebih dahulu terhadap kendaraan akan melaksanakan perjalanan atau ekspedisi, untuk mengurangi risiko terjadi kejadian serupa. (bil/ipg)