ITS Dukung Pemprov Jatim Integrasikan Satuan Data di Daerah

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali mendorong peningkatan setiap sektor yang ada di Indonesia.

Kali ini, melalui Memorandum of Agreement (MoA), ITS melakukan kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), dan Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim, Minggu (19/6/2022).

Dr. Kartika Fithriasari Kepala Departemen Statistika ITS dalam keterangan yang diterima suarasurabaya.net, Senin (20/6/2022) mengatakan, kerja sama tersebut dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan pembangunan program Satuan Data (SATA) Jatim.

Kartika menambahkan bahwa bentuk kerja sama nanti akan berupa pendampingan khusus pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tersebar di seluruh Jawa Timur.

“Pendampingan tersebut dapat meliputi identifikasi data, metadata, dan beberapa pendampingan lainnya,” jelasnya.

Lebih lanjut, Kartika menuturkan bahwa kerja sama ini dimanfaatkan oleh Departemen Statistika ITS sebagai sarana kerja praktik (KP) atau magang dalam menunjang program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Kami melibatkan mahasiswa tentunya dengan tujuan membangun relasi baru dengan pihak instansi Jawa Timur,” tuturnya.

Melalui kerja sama tersebut, ITS bersama Pemprov Jatim telah mencetuskan program Talent Scout Academy (TSA). Program tersebut dibentuk sebagai wadah pelatihan maupun bimbingan untuk para pengolah data dari beberapa perangkat daerah yang ada di Jawa Timur.

“Kami akan mengundang dosen dan juga mahasiswa Departemen Statistika ITS untuk menjadi pelatih maupun pembimbing TSA tersebut,” ucapnya.

Terakhir, Kartika berharap dengan adanya kerja sama ini, ITS akan terus berkembang dan senantiasa mendukung program SATA Jatim.

Tak hanya itu, ia pun berharap SATA Jatim akan berjalan sukses dalam mengintegrasi setiap data yang ada di daerah menjadi satu.

“Kami dari ITS akan siap mendukung program SATA Jawa Timur dengan penuh semangat dan tekad,” pungkasnya optimistis. (bil/ipg)