Jumat, 22 November 2024

Ibu Rumah Tangga Asal Jombang Meninggal Tersambar Kereta Api di Mojokerto

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Kondisi motor korban yang tersambar kereta api di Mojokerto, Selasa (20/8/2022). Foto: Fuad Maja FM

Seorang ibu rumah tangga meninggal dunia, akibat tersambar kereta api di penyeberangan kereta tanpa palang pintu saat menjemput anaknya di Dusun Wates Lor, Desa Balongwono, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Selasa (30/8/2022). sekitar pukul 13.30 WIB.

Fuad reporter Maja FM pada suarasurabaya.net melaporkan, dari data yang dihimpun, saat itu korban tengah menjemput anaknya yang masih duduk di bangku SD. Korban melintas dari arah Mojokerto menuju Jombang.

Namun, saat sampai di lokasi kejadian korban diduga tidak mengetahui adanya kereta api melintas. Korban terus melajukan kendaraannya hingga tertabrak kereta api Logawa Jurusan Purwokerto – Jember di KM 64+1 dari arah Purwokerto menuju Surabaya.

Akibat kejadian tersebut, seorang ibu rumah tangga bernama Sukiyati (37) warga Dusun Buduk, Desa Sidorejo, Kecamatan Sumombito, Kabupaten Jombang meninggal di lokasi kejadian setelah terlempar dan terjebur dalam sungai sejauh kurang lebih 10 meter.

“Korbannya satu orang yang meninggal, ibu-ibu. Sementara untuk anaknya ini selamat tapi mengalami luka cukup parah dan sudah dibawa ke rumah sakit,” ungkap Sulastri, warga sekitar.

Sementara itu, AKP Bayu Kasatlantas Polres Mojokerto mengatakan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), saat korban menjemput anaknya sekolah mengunakan motor Honda Vario Nopol S 6450 OBI. Namun, saat akan pulang dan melintas di penyeberangan kereta api, terdapat kereta api yang melintas.

“Kebetulan, penyeberangan jalur kereta api ini memang tanpa palang pintu,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, karena jarak kendaraan korban dan kereta api terlalu dekat saat akan menyeberang, sehingga kecelakaan pun tak bisa dihindarkan. Akibat kejadian itu, penumpang motor tewas di lokasi kejadian sementara anaknya selamat.

“Petugas masih melakukan olah TKP, untuk jenazah korban sudah kita evakuasi, termasuk sang anak juga sudah mendapatkan perawatan,” pungkas Bayu. (des/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs