Jumat, 22 November 2024

Getaran Gempa Bangkalan Maksimal Seperti Ada Truk yang Melintas

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Gempa dengan magnitudo 4,1 menggetarkan sebagian Kota Surabaya pada Sabtu (15/1/2022) pukul 15.18 WIB. Foto: BMKG

Gempabumi dengan magnitudo 4,1 yang berlokasi di laut pada jarak 23 km Tenggara Bangkalan pada Sabtu (15/1/2022), pukul 15.18 WIB, dirasakan warga seperti ada truk yang melintas.

Djati Cipto Kuncoro Kepala Stasiun Geofisika Tretes, BMKG Pasuruan, menyampaikan itu melalui keterangan tertulis yang diterima suarasurabaya.net, Sabtu sore.

“Di Bangkalan getaran gempa yang dirasakan III MMI, yakni getaran nyata di dalam rumah yang terasa seakan-akan ada truk berlalu,” kata Djati.

Sedangkan untuk wilayah Juanda, Surabaya Timur, Surabaya Utara, dan Sumenep, getaran gempa yang dirasakan II MMI. Yakni getaran yang dirasakan beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Gempa Bangkalan dengan episenter yang terletak pada koordinat 7.25° LS dan 112.92° BT itu, menurut Djati, tidak menimbulkan tsunami.

BMKG menulis, berdasarkan pertimbangan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi dinyatakan sebagai jenis gempabumi dangkal akibat patahan lokal RMKS Fault.

Hingga Sabtu pukul 15.56 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan atau aftershock.

Masyarakat diimbau agar tetap tenang. Untuk menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa, masyarakat diminta untuk memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa.

“Atau memastikan tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah,” tulis BMKG.(tin/den)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs