Erick Thohir Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyampaikan bahwa mahasiswa harus punya optimisme, adaptif, banyak belajar dan berkarya (fixed mindset) serta memiliki growth mindset di tengah perkembangan zaman yang begitu pesat ini.
Ia juga menjelaskan, mahasiswa yang punya growth mindset adalah individu yang percaya bahwa bakat dapat terus berkembang, sedangkan fixed mindset adalah individu yang percaya bahwa bakat adalah alami. Dan biasanya mahasiswa sering tertutup.
Menurut Erick, mahasiswa harus punya peran dalam transformasi besar-besaran yang terjadi di semua aspek, termasuk ekonomi. Di mana perubahan ini harus dipandang sebagai peluang untuk terus tumbuh dan mengembangkan kompetensi diri.
“Dunia sekarang mengalami digitalisasi dan ini berkembang ke arah sana. Nah, kecakapan ini yang wajib dimiliki teman-teman mahasiswa bahkan siapa pun. Sudah saatnya mahasiswa gerak cepat kuasai apa yang harus dikuasai, agar bisa mencetak blueprint yang baru,” tuturnya dalam keterangan pers yang diterima suarasurabaya.net, Sabtu (22/10/2022).
Ia mengharapkan generasi muda bangsa Indonesia tidak terlelap dengan kemajuan teknologi, tetapi mengambil peran penting di dalamnya termasuk dalam menentukan masa depan ekonomi Indonesia.
“Masa depan bangsa ini ada di tangan generasi muda dan mahasiswa. Mulailah ambil peran sekarang, hadirkan terobosan, ciptakan inovasi,” ujar Erick dalam Kuliah Umum oleh BEM Fakultas Ekonomika dan Bisnis di Graha Unesa.
Suprapto Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Unesa mengatakan bahwa kegiatan ini adalah kesempatan yang harus benar-benar dimanfaatkan mahasiswa untuk menyelami ilmu, mencari pengalaman, dan memanfaatkan waktu yang ada untuk mengeksplore diri.
“Seperti yang disampaikan tadi, mahasiswa perlu banyak belajar dan fokus ke pengembangan diri. Ini bisa dilakukan di dalam kelas maupun di luar kelas. Pemerintah lewat kampus meluncurkan program unggulan yang bisa dimanfaatkan agar mahasiswa siap menghadapi dan menentukan arah bangsa ini ke depan,” paparnya.
Sementara itu, Anang Kistyanto Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis mengatakan bahwa ke depan, Unesa akan terus berkolaborasi dan berinovasi untuk mengembangkan dunia digitalisasi yang merupakan bagian dari upaya untuk membekali mahasiswa dengan kompetensi dan literasi digital yang kuat.
Sedangkan menurut Abima Yunka Pratama sebagai ketua pelaksana, mahasiswa punya peran dalam memulihkan ekonomi.
“Mahasiswa sebagai agent of change, iron stock, dan social control akan membawa dampak yang positif bagi bangsa ini ke depan. Peran ini yang harus konstruksi kembali ke depan. Kita bersama Menteri BUMN berkolaborasi untuk membangkitkan semangat mahasiswa agar makin kreatif, adaptif dan inovatif,” tutupnya.(rum)