Jumat, 22 November 2024

Atraksi Barongsai Menyambut Imlek di Stasiun Gubeng

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Barongsai sapa calon penumpang kereta api di stasiun Surabaya Gubeng. Sambut Imlek 2573. Foto: Humas Daop 8 Surabaya

Atraksi Barongsai menyambut Tahun Baru Imlek 2573 di Stasiun Gubeng, Senin (31/1/2022).

Barongsai itu mengawali atraksinya dengan memberikan jeruk mandarin yang diberikan secara simbolis kepada Heri Siswanto EVP Daop 8 Surabaya sebagai simbol penghormatan dan juga rezeki bagi perusahaan.

“Para pelanggan KAI juga telah disiapkan beberapa souvenir menarik yang diberikan langsung dalam atraksi barongsai tersebut,” terang Luqman Arif Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Senin (31/1/2022).

Luqman Arif menambahkan, beberapa tenant yang ada di Stasiun Gubeng juga telah menyiapkan angpao yang dibagikan kepada beberapa pelanggan beruntung dan sudah menginstal aplikasi KAI Acces di Smartphone.

Selama pelaksanaan, petugas terus memantau penerapan protokol kesehatan baik bagi pelanggan maupun seluruh tim yang terlibat.

Luqman menegaskan, KAI Daop 8 Surabaya berkomitmen untuk memberikan layanan transportasi yang aman, nyaman serta sehat, khususnya di masa pandemi Covid 19 ini.

Petugas selalu memperhatikan penerapan protokol kesehatan para pelanggan dengan ketat, baik di stasiun maupun diatas KA. Bagi para pelanggan yang akan menggunakan kereta api, wajib mengikuti persyaratan sesuai dengan Surat Edaran Kemenhub nomor 97 tahun 2021.

Bagi pelanggan yang kedapatan tidak memenuhi persyaratan, dapat melakukan pembatalan tiket dengan bea administrasi sebesar 25 persen diluar bea pesan. Ketentuan ini berlaku mulai 27 Januari 2022 lalu.

Pelanggan dapat melakukan pembatalan melalui aplikasi KAI Access maupun di Stasiun pembatalan. Di Daop 8 Surabaya Gubeng, terdapat 6 Stasiun yang melayani pembatalan tiket, yakni Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi, Malang, Sidoarjo, Mojokerto, dan Bojonegoro.

“Pastikan para pelanggan kereta api telah melengkapi persyaratan sesuai protokol kesehatan yang berlaku sebelum melanjutkan perjalanan dengan KA, dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” kata Luqman Arif.(tok/iss/den)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs