Bagus Ramadhan Ketua Aliansi Pelajar Surabaya mengecam kejadian kekerasan oknum guru pada salah satu siswa di SMP Negeri 49 Surabaya. “Aliansi Pelajar Surabaya mengecam keras kejadian ini. Guru tersebut harus menerima hukuman yang lebih berat mengingat yang dilukai adalah bibit unggul bangsa ini”, kata Bagus, Senin (31/1/2022).
Bagus mengatakan peristiwa ini sangat menciderai semangat pendidikan yang ingin membangun generasi muda unggul dan berprestasi. Namun bila yang terjadi adalah hal seperti ini. Maka dunia pendidikan harus berbenah. “Dinas Pendidikan Kota Surabaya harus mengevaluasi secara keseluruhan bagaimana Guru dan Tenaga Kerja nya melaksanakan kewajiban di sekolah,” paparnya.
Aliansi Pelajar Surabaya saat ini tengah menghubungi korban untuk membantu pemulihan kondisi psikologisnya. Selain itu, Aliansi Pelajar Surabaya akan mengawal kejadian ini hingga pelaku mendapatkan hukuman dari pihak yang berwenang.
“Aliansi Pelajar Surabaya siap mendampingi korban dan mengawal kasus ini hingga pelaku mendapatkan hukuman dari pengadilan,” ucap Bagus.
Bagus meminta Dinas Pendidikan Kota Surabaya dan Jawa Timur untuk melakukan asesmen secara berkala terhadap kegiatan belajar mengajar yang diadakan secara luring ini.
“Aliansi Pelajar Surabaya menerima informasi bahwa kejadian ini bukanlah kali pertama guru tersebut melakukan hal serupa. Oleh karena itu, evaluasi secara menyeluruh harus dilakukan. Ini bukan soal lebay atau bagaimana. Ini adalah soal masa depan bangsa. Jangan sampai ada kejadian serupa terjadi. Jika sampai hal serupa terjadi, maka Dinas Pendidikan yang lalai dalam melakukan pengawasan,” kata Bagus. (man/tin/rst)