Otoritas Penanggulangan Bencana Nasional (National Disaster Management Authority/NDMA) Pakistan melaporkan sebanyak 36 orang tewas, akibat banjir bandang yang dipicu hujan lebat dalam 24 jam terakhir di negara itu.
Dalam laporan yang dirilis Kamis (10/9/2022) malam waktu setempat tersebut, sedikitnya ada 15 anak dan enam wanita yang jadi korban meninggal dalam bencana banjir itu.
Provinsi Sindh di Pakistan selatan, merupakan wilayah yang paling parah dilanda bencana dengan total korban jiwa 35 orang, sementara satu kematian lainnya dilaporkan di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan barat laut. Akibatnya, jumlah korban tewas di Pakistan akibat hujan monsun dan banjir musim ini sejak pertengahan Juni, telah meningkat menjadi sekitar 1.391 orang dan 12.722 lainnya luka-luka.
Selain itu, sebanyak 26.652 rumah hancur dan 1.521 ekor ternak mati di berbagai wilayah Pakistan, ungkap laporan itu yang dikutip Antara dari Xinhua, Sabtu (10/9/2022) siang. NDMA lebih lanjut menambahkan bahwa 177.265 orang telah diselamatkan dan 663.869 lainnya saat ini tinggal di kamp.
Sementara itu, operasi penyelamatan dan bantuan oleh NDMA, sukarelawan, organisasi pemerintah dan nonpemerintah lainnya,saat ini sedang berlangsung di sejumlah daerah yang dilanda banjir. (ant/bil/iss)
NOW ON AIR SSFM 100
