Armuji Wakil Wali Kota Surabaya memberikan semangat kepada 14 orang anak yang hadir gelar khitan massal di Puskesmas Sidotopo Wetan, Kecamatan Kenjeran. Sunat massal ini, dikhususkan untuk anak-anak dari Keluarga Berpenghasilan Rendah (MBR).
“Dengan program khitan gratis dari Pemkot Surabaya, kami harap bisa meringankan beban keluarga dari MBR yang belum ada biaya mengkhitan anaknya,” kata Armuji, Rabu (16/3/2022).
Di sela-sela khitan massal, Armuji bercerita semasa kecil ia dikhitan. Orang nomor dua di lingkup Pemkot Surabaya itu mengaku, semasa ia kecil dikhitan menggunakan bambu tajam yang sembuhnya butuh waktu seminggu.
“Kalau dulu, zaman saya kecil pakai pring (bambu) yang tajam, sembuhnya seminggu. Kalau sekarang tiga hari sembuh, karena pakai laser,” ujar Armuji bercerita kepada para peserta khitan massal.
Ia pun menyampaikan pesan kepada anak-anak tersebut, agar rajin belajar dan menjadi kebanggan orang tuanya. Selain itu, ia mengucap terima kasih kepada warga yang sudah mengikutsertakan anaknya dalam program ini.
“Belajar sing rajin (belajar yang rajin), ojok (jangan) nakal lho karena sebentar lagi sudah dewasa, harus jadi kebanggan kedua orang tua,” ingat Armuji (man/ipg)