Jumat, 22 November 2024

Virus Masih Bermutasi, Epidemiolog Khawatirkan Terjadinya Gelombang Ketiga

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Ilustrasi Covid-19. Grafis: suarasurabaya.net

Dokter Agung Dwi Wahyu Widodo Dewan Pakar Satgas Covid-19 Jatim mengatakan, di kalangan ilmuwan dan epidemiolog saat ini sedang memprediksi terjadinya gelombang ketiga yang berasal dari mutasi virus Covid-19.

“Beberapa ilmuwan dan epidemiolog memperidiksi kemungkinan muncul gelombang ketiga. Alasannya dari data yang mereka miliki varian Covid-19 ini menyebar. Seperti varian Delta menguasai di banyak negara hampir 170 lebih. Lambda mulai melebar dibarengi dengan varian MU,” kata Dokter Agung dihubungi Radio Suara Surabaya, Selasa (28/9/2021).

Dia menjelaskan, sifat virus ini sendiri yang hidup ketika hinggap di tubuh manusia. Sehingga penularannya terjadi karena interaksi antar manusia.

Ini juga yang dikhawatirkan Agung, seiring dengan pelonggaran pengetatan aktivitas karena kasus yang kian melandai.

“Beberapa prediksi terjadi karena kekhawatiran karena penurunan dari pengetatan sebelumnya. PPKM longgar, interaksi antar manusia semakin sering,” terangnya.

Untuk mengantisipasi agar prediksi ini tidak tejadi, pihaknya mengimbau agar terjadi strategi berkesinambungan antara pemerintah dan masyarakat.

Seperti saat mewaspadai masuknya virus yang berasal dari perjalanan orang dari luar negeri, pintu-pintu kedatangan di Jawa Timur baik melalui laut maupun udara diperketat.

“Pada level kota kalau ada peningkatan kasus perlu dilakukan isolasi atau PPKM. Sedangkan untuk individu, strategi utamanya protokol kesehatan dan secara umum bisa dilakukan surveilans epidemiologi untuk melihat lonjakan kasusnya,” pungkasnya.(dfn/den)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs