Jumat, 22 November 2024

Tim Gabungan Fokus Pencarian Sriwijaya Air di Bawah Permukaan Laut

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Tim Basarnas melakukan persiapan operasi pencarian dan penyelamatan Pesawat Sriwijaya Air SJ-182, Senin (11/1/2021), di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Foto: Farid suarasurabaya.net

Tim pencarian dan pertolongan gabungan dari unsur Basarnas, TNI, Polri, Kementerian Perhubungan serta pihak terkait lainnya, hari ini, Senin (11/1/2021), melanjutkan pencarian Pesawat Sriwijaya Air SJ-182.

Brigjen TNI Marinir Rasman Direktur Operasi Basarnas mengatakan, hari ini fokus pencarian di bawah permukaan laut, khususnya kotak hitam (black box) dari pesawat yang jatuh di Kepulauan Seribu.

“Hari ini kami fokus pencarian bawah laut. Tapi, tim juga akan mengevakuasi barang-barang yang ada kaitannya dengan musibah itu, baik di dalam air mau pun di permukaan,” ujarnya di Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (11/1/2021).

Area pencarian di hari ketiga, kata Rasman, akan ditambah menjadi enam sektor, dari sebelumnya empat sektor.

Dia menjelaskan, ada 53 kapal laut dan sekitar 20 unit kapal boat untuk melakukan pencarian di laut. Sedangkan untuk pencarian dari udara, ada 13 pesawat, dan 12 mobil ambulans untuk membawa korban ke Posko Tim DVI RS Polri.

Sampai hari ini, ada sekitar 2.600 orang yang terlibat melakukan upaya pencarian dan penyelamatan, termasuk tim penyelam dari TNI dan penyelam profesional.

“Kami berharap, proses pencarian di tengah cuaca cerah hari ini bisa berjalan lancar,” imbuhnya.

Pagi ini, pantauan suarasurabaya.net di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, salah satu Posko Darurat yang didirikan tim gabungan.

Di area tempat pengumpulan barang temuan, ada sebongkah turbin yang kondisinya tidak utuh. Barang itu ditemukan tim gabungan, kemarin malam di sekitar lokasi jatuhnya pesawat.

 

Sebongkah turbin Pesawat Sriwijaya SJ-182 yang rusak hasil temuan tim gabungan diletakkan di area Posko Darurat, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (11/1/2021). Foto: Farid suarasurabaya.net

 

Rencananya, suarasurabaya.net bersama puluhan wartawan akan berangkat ke lokasi titik jatuhnya pesawat, menumpang KRI Semarang.

Seperti diketahui, Pesawat Sriwijaya SJ-182 hilang kontak dengan menara pengawas beberapa menit lepas landas, Sabtu (9/1/2021) siang.

Pesawat tersebut lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pukul 14.36 WIB, dan dijadwalkan mendarat di Pontianak pukul 15.15 WIB.

Pesawat Boeing 737-500 berpenumpang 50 orang plus 12 awak itu jatuh di perairan sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu. (rid/ang)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs