Tes Seleksi Taruna Kemenhub di Poltekbang Surabaya Digelar Paralel dengan Prokes Ketat

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melanjutkan rangkaian Seleksi Penerimaan Calon Taruna/Taruni (Sipencatar) 2021 dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat.

Setelah tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan tes kesehatan, seleksi dilanjutkan dengan tes kesamaptaan bagi para calon taruna/taruni jalur Reguler Pola Pembibitan (Polbit) yang telah mendaftar di sejumlah perguruan tinggi UPT lingkungan Kemenhub.

Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya menjadi salah satu tempat perhelatan tes. Sabtu (14/08/2021) ini menjadi hari pertama tes kesamaptaan itu digelar di Poltekbang Surabaya.

M Andra Aditiyawarman Direktur Poltekbang Surabaya mengatakan, peserta tes kali ini adalah mereka yang sudah mengikuti tes kesehatan di Poltekbang Surabaya pada Jumat (13/8/2021) kemarin, yang totalnya sebanyak 1.385 peserta.

Dia memastikan, di tengah pandemi Covid-19 yang belum tuntas ini, tes kesamaptaan itu akan dilaksanakan secara bertahap selama beberapa hari dengan kuota peserta maksimal 200 orang per hari, demi penerapan jaga jarak dan protokol kesehatan ketat.

Menurut Andra, tes kesehatan dan tes kesampataan dalam rangka Sipencatar 2021 ini digelar secara paralel. Dimulai dengan selang waktu sehari, dua tes ini akan berjalan saling beriringan.

Bagi peserta yang Jumat kemarin sudah mengikuti tes kesehatan, hari ini langsung melanjutkan tes kesamaptaan. Begitu seterusnya sampai seluruh peserta sudah menjalani tes.

“Peserta ini, kan, dapat nomor urut. Hari pertama yang terdaftar mengikuti tes kesehatan kemarin (Jumat) ada 155 orang. Tapi, 43 orang tidak masuk tanpa izin, sedangkan 2 lainnya hasil swab-nya ternyata positif,” ujarnya.

Panitia seleksi, kata Andra, memberikan kesempatan bagi peserta yang hasil tes usapnya positif untuk menjalani tes susulan setelah sesesai isolasi mandiri dan dinyatakan negatif dari hasil tes usap PCR.

Dalam tes kesamaptaan ini, para peserta diuji fisik. Ada dua bagian tes, yakni tes kesamaptaan A dan tes kesamaptaan B. Tes kesamaptaan A adalah lari dengan waktu 12 menit. Sedangkan tes kesamaptaan B adalah shuttle run 3 kali putaran, push up 1 menit, dan sit-up 1 menit.

Ratusan peserta yang datang, menurut Andra terlihat semangat dan siap menjalani tes. Mereka telah datang ke Kampus Poltekbang Surabaya sejak pukul 05.00 WIB.

“Alhamdulillah hari ini tes kesamaptaan lancar dan para peserta mengikuti setiap step dengan baik. Hasil tes hari ini tidak langsung diumumkan, karena nilainya akan diakumulasikan dengan tes kesehatan,” imbuh Andra.

Pelaksanaan tes kesehatan dan tes kesamaptaan ini digelar 13-21 Agustus 2021 (kecuali hari libur dan tanggal merah). Setelah kedua tes tersebut para peserta yang dinyatakan lolos bisa mengikuti rangkaian tes berikutnya, yakni tes wawancara dan psikotes.

Dari total lebih 19.000 peserta yang telah dinyatakan lolos tes SKD, nantinya hanya akan diambil sebanyak 3.210 orang sesuai kuota yang diberikan panitia pusat di seluruh perguruan tinggi UPT lingkungan Kemenhub (darat, laut, udara, kereta).

Khusus untuk matra udara, calon taruna/taruni yang akan diterima hanya sebanyak 744 orang untuk 6 kampus. Meliputi Poltekbang Medan, Poltekbang Palembang, PPI Curug, Poltekbang Surabaya, Poltekbang Makassar, dan Poltekbang Jayapura.(den)