Australia Kaitkan Lima Kasus Pembekuan Darah dengan Vaksin AstraZeneca
Kamis, 6 Mei 2021 | 16:37 WIB
Indonesia kembali menerima tambahan 1,3 juta dosis Vaksin Covid-19 AstraZeneca untuk program vaksinasi nasional.
Jutaan dosis vaksin yang diangkut pesawat khusus, pagi hari ini, Sabtu (8/5/2021), mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Retno Marsudi Menteri Luar Negeri yang menerima jutaan dosis vaksin hasil kerja sama multilateral COVAX mengatakan, dua hari sebelumnya sudah ada kiriman 55 ribu dosis Vaksin AstraZeneca.
Dengan begitu, total Indonesia sudah menerima 6,4 juta dosis vaksin siap pakai dari AstraZeneca.
“Pada hari ini kita patut bersyukur bahwa Indonesia dapat kembali menerima batch ketiga vaksin dari jalur multilateral yaitu dari Covax Facility. Jumlah vaksin AstraZeneca dalam bentuk vaksin jadi yang tiba pada pagi ini adalah sebanyak 1,389 juta dosis,” ujarnya.
Lebih lanjut, Menteri Luar Negeri menjelaskan, Pemerintah Indonesia sudah berhasil mengamankan 79,9 juta dosis Vaksin Covid-19 dari 12 kali gelombang pengiriman.
Rinciannya, 68,5 juta dosis Vaksin Sinovac, 6,4 juta dosis Vaksin AstraZeneca, dan satu juta dosis vaksin produksi Sinopharm.
Sekadar informasi, Kementerian Kesehatan sudah menyusun empat tahap pelaksanaan program vaksinasi Covid-19, dengan target 181 juta orang di seluruh Tanah Air, untuk menciptakan kekebalan kelompok.
Selain program vaksin gratis, ada juga Program Vaksinasi Gotong Royong untuk membantu upaya pemerintah, yang rencananya dimulai 17 Mei 2021.
Pelaksanaan vaksinasi mandiri itu diinisiasi pengusaha swasta melalui Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Peserta Vaksinasi Gotong Royong adalah para pegawai perusahaan swasta beserta keluarganya yang sudah mendaftarkan diri lewat Kadin.
Perusahaan/Badan Hukum/Badan Usaha membeli Vaksin Covid-19 untuk program Vaksinasi Gotong Royong, lalu diberikan gratis untuk pesertanya.(rid/tin)
NOW ON AIR SSFM 100
