Jumat, 22 November 2024

Survei Microsoft: Kesopanan Netizen Indonesia Terendah Ketiga dari 32 Negara

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Webinar 75 Tahun SPS, "Good Journalism for Our Nation", Kamis (23/9/2021). Foto: Istimewa

Rosarita Niken Widiastuti Staf Khusus Menkominfo menjelaskan, saking aktifnya netizen atau warganet Indonesia di media sosial (medsos), membuat Microsoft melakukan survei.

“Indonesia saking aktifnya masyarakat di media sosial Microsoft itu melakukan satu survei tahun 2020 yang hasil survei itu mengatakan Indonesia itu netizennya urutan ke-29 (tingkat kesopanan) dari 32 negara yang disurvei,” ujar Niken dalam Webinar 75 Tahun SPS, “Good Journalism for Our Nation”, Kamis (23/9/2021).

Untuk itu, kata Niken, Pers Indonesia punya peran penting untuk menjadi acuan cek fakta terhadap informasi di medsos.

“Tingkat kesopanannya itu terendah ketiga. Disini tentu pers yang merupakan acuan berita terpercaya bisa menjadi cek fakta atau fact checking dalam berbagai informasi di media sosial yang tidak ada penyaringannya,” tegas Niken.

“Karena itu, informasi yang sedemikian banyak bagaimana kita bisa wisdom dan kita bisa arif di dalam memanfaatkan informasi. Apa yang masuk ke dalam big data multi platform berjuta-juta per menit tadi itu adalah data,” kata dia.

Niken menjelaskan, data adalah aset terbesar sekarang ini, tapi data itu tidak akan berarti apa-apa kalau tidak diorganisasikan, kemudian diinterpretasi menjadi informasi.

Informasi kemudian diolah, diintegrasikan menjadi pengetahuan. Pengetahuan ini bisa menjadi kebijaksanaan (wisdom).

“Ini memang dibutuhkan satu kreativitas masyarakat yang kreatif memanfaatkan media sosial bukan hanya untuk menyebar hal-hal negatif tetapi untuk hal-hal yang positif. Media sosial sebetulnya perlu kode etik seperti kode etik jurnalistik,” kata Niken.(faz/tin/den)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
29o
Kurs