Sufmi Dasco: Dubes Arab Saudi Jangan Berlebihan Menanggapi Polemik Ibadah Haji Tahun Ini

Sufmi Dasco Ahmad Wakil Ketua DPR RI mengklarifikasi pernyataannya soal tidak adanya kuota jemaah calon haji Indonesia tahun ini yang ditanggapi khusus oleh Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia.

Lewat surat yang dikirim kepada Puan Maharani Ketua DPR RI, Dubes Saudi menyatakan informasi yang disampaikan Dasco bukan dari sumber resmi Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.

Menurut Dasco, dia menyebut harus ada kepastian Indonesia mendapat kuota haji atau tidak dari Kerajaan Saudi, sebelum membahas hal lain seperti izin masuk Tanah Suci buat orang yang sudah mendapat suntikan vaksin Covid-19 tertentu.

“Saya tidak bermaksud membuat kegaduhan. Saya ingin menekankan jangan bahas tentang vaksin dulu, tapi dipastikan dulu, apakah Indonesia mendapatkan kuota haji atau tidak? Karena informasi terbaru yang saya dapatkan Indonesia tidak mendapatkan kuota haji karena adanya pembatasan akibat pandemi Covid-19,” ujarnya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (4/6/2021).

Legislator dari Partai Gerindra itu pun meminta Essam bin Ahmed Abid Altaqafi Dubes Arab Saudi untuk Indonesia tidak berlebihan merespon polemik itu.

Seharusnya, Essam bin Ahmed Abid cukup menyampaikan informasi resmi kepada Pemerintah Indonesia terkait pelaksanaan ibadah haji tahun ini dari Pemerintah Arab Saudi.

Lebih lanjut, Dasco mengapresiasi keputusan Kementerian Agama yang tidak memberangkatkan jemaah calon haji.

Dia bilang, Pemerintah Indonesia sudah memberikan batas waktu sampai 28 Mei 2021 kepada Kerajaan Arab Saudi untuk menyampaikan informasi tentang kuota haji.

Tapi, sampai batas waktu itu, pihak Saudi belum bisa memberikan kepastian. Sehingga, Pemerintah Indonesia tidak punya cukup waktu untuk melakukan berbagai persiapan.

“Saya mengapresiasi keputusan Menteri Agama Republik Indonesia tidak memberangkatkan jemaah calon haji asal Indonesia. Di samping karena belum adanya informasi resmi dari Pemerintah Arab Saudi, juga secara tengat waktu tidak memungkinan bagi Indonesia memberangkatkan jemaah calon haji,” tegasnya.

Seperti diketahui, Kementerian Agama, kemarin, Kamis (3/6/2021), resmi membatalkan keberangkatan jemaah calon haji tahun 2021 dari Indonesia.

Kebijakan tersebut diambil pemerintah dengan mempertimbangkan berbagai faktor, di antaranya untuk melindungi calon haji Indonesia dari ancaman Virus Corona.

Selain itu, Kerajaan Arab Saudi juga belum memberikan izin masuk jemaah calon haji Indonesia, sehubungan pandemi Covid-19.

Tahun lalu, Indonesia juga tidak memberangkatkan jemaah calon haji karena wabah Covid-19 yang belum terkendali.(rid/iss)