Satgultor TNI Tumpas Teroris di Gedung DPR RI

Teroris kuasai Gedung Nusantara DPR RI. Satuan Penanggulangan Teror (Satgultor) TNI dengan pendadakan, kecepatan, dan akurasi tinggi berhasil mengambil alih gedung DPR RI.

Sejumlah teroris berhasil ditekuk, sejumlah Anggota DPR RI dan pejabat negara lainnya pun selamat dari aksi penyanderaan oleh kelompok teroris.

Langkah pengambilalihan Gedung DPR RI itu berlangsung cepat tanpa menimbulkan korban jiwa pejabat negara yang disandera.

Mayjen TNI Richard T. H. Tampubolon Dankoopssus TNI mengatakan, penguasaan Gedung Nusantara DPR RI oleh teroris dan pembebasan sandera oleh Satgultor TNI itu bagian skenario latihan Koopssus TNI.

Latihan itu digelar untuk menguji kesiapsiagaan Satgultor TNI melaksanakan operasi penanggulangan terorisme di tengah potensi berbagai ancaman teror yang setiap saat bisa terjadi.

Latihan kali ini sengaja mengambil lokasi di Gedung DPR RI untuk menguji kesiapan para prajurit Satgultor TNI menghadapi aksi terorisme di tengah kota.

Sehingga, kemampuan Satgultor yang terdiri dari Satuan 81 Kopassus, Denjaka TNI AL dan Satbravo 90 Paskhas TNI AL tetap terasah dan siap menjalankan Operasi Khusus di berbagai medan.

Drama penyanderaan, pembebasan sandera dan pengambilalihan gedung DPR RI oleh Satgultor TNI disaksikan oleh Rahmat Gobel Wakil Ketua DPR RI, Rahman Hadi Sesjen DPD RI, Bobby Adhityo Rizaldi, dan anggota DPR lainnya.

Mayjen TNI Richard menambahkan, meskipun di tengah Pandemi Covid 19, seluruh prajurit Satgultor TNI tetap berupaya melatih diri demi kesiapsiagaan menghadapi ancaman yang akan terjadi.

“Latihan penanggulangan teror oleh Satgultor TNI akan terus dilaksanakan di berbagai tempat guna membekali pengetahuan dan keterampilan kepada prajurit untuk mengenal berbagai medan dan rintangan baik yang ada di hutan, perairan, maupun perkotaan, sehingga seluruh prajurit Satgultor TNI senantiasa siap ditugaskan di dalam atau di luar wilayah NKRI,” tegasnya.

Richard juga menjelaskan, latihan penanggulangan teror oleh Satgultor TNI telah dilaksanakan secara rutin oleh Koopssus TNI sejak berdiri tahun 2019 yang lalu.

“Setiap pelaksanaan latihan Satgultor TNI, Koopssus TNI merancang latihan sesuai dinamika ancaman yang terjadi baik secara global, regional, dan nasional,” ujar Richard.(faz/tin/den)